- sportskeeda.com
VIVA – Keputusan Gianluigi Buffon meninggalkan Juventus akhir musim lalu, memang cukup mengejutkan. Sebab, penjaga gawang berusia 40 tahun sudah dianggap sebagai bagian penting sejarah armada Si Nyonya Tua
Buffon mengakhiri kariernya bersama Juventus akhir musim 2017/2018 setelah 17 tahun membela panji I Bianconerri. Mantan kiper Parma ini akhirnya pergi dari Turin, dan memilih raksasa Prancis, Paris Saint-Germain (PSG), untuk melanjutkan kariernya.
Meski tanpa Buffon, Juventus saat ini tetap beringas. Pasukan Massimilaiano Allegri saat ini tetap berada di puncak klasemen, dan belum terkalahkan dalam delapan laga awal Serie A. Kedatangan megabintang asal Portugal, Criastiano Ronaldo, membuat Juventus sama sekali tak berkurang kekuatannya pasca Buffon hengkang.
"Juventus menyesal? Tidak, tidak sama sekali. Klub dan saya telah merencanakan bersama, untuk waktu yang lama," ucap Buffon dikutip Calciomercato.
"Lebih tidak masuk akal membayangkan Juventus sebagai juara tanpa Buffon atau juara Buffon tanpa Juventus? Jelas Buffon tanpa Juventus lebih aneh. Karena, sejarah Juve jauh lebih besar daripada saya dan mereka bisa menang tanpa Buffon," katanya.
Bergabung dengan armada Les Parisiens awal musim ini, Buffon sudah bermain dalam enam laga di semua ajang. Meski punya segudang pengalaman, Buffon masih harus bersaing untuk mendapat posisi utama dalam skuar PSG di bawah komandi Thomas Tuchel. (ren)
5 Klub Sepakbola yang Sering Tampil di Final Liga Champions, Real Madrid Teratas?
Liga Champions, turnamen sepakbola paling bergengsi di Eropa, menjadi mimpinya para klub elite
