- Twitter/@juventusfc
VIVA – Kabar menghebohkan datang dari Italia. Bomber Juventus, Paulo Dybala dikabarkan terjangkit virus Corona atau COVID-19.
Hal ini dilaporkan media Venezuela, El Nacional. Pemain asal Argentina ini dikabarkan menjadi pemain kedua Juventus yang terkena virus Corona, setelah Daniele Rugani.
Namun, ada kejanggalan mengenai berita ini. Saat Rugani positif Corona, langsung ada pernyataan resmi dari Juventus maupun Rugani sendiri. Hal sebaliknya terjadi saat kasus Dybala, tak ada pernyataan resmi dari Bianconeri.
Jurnalis senior Italia, Romeo Agresti, menyebut jika berita mengenai Dybala hanyalah hoax atau palsu. Dia menjawab salah satu pernyataan warganet mengenai rumor ini.
"Di sini kita tidak berbicara mengenai bursa transfer. Kita membahas kesehatan orang-orang seperti kita yang punya keluarga. Sebelum menulis, Anda harus mengecek bukan hanya 10 tapi 1.000 kali. Kita harus mengoperasikan otak, lalu pena," ungkapnya di Twitter.
Hal serupa diungkapkan media Italia, Football Italia, lewat akun Twitter. Menjawab pertanyaan warganet, mereka menyebut jika berita Dybala hanyalah hoax.
"Banyak yang bilang Dybala menderita COVID-19, apa itu benar?" tanya pemilik akun @rapunzellla.
"Tidak, Juventus sudah membantah ini," ungkap Football Italia.
