- Instagram/Radja Nainggolan
VIVA – Gelandang asal Belgia, berdarah Indonesia, Radja Nainggolan hanya bertahan satu musim di Inter Milan. Sejatinya, Nainggolan yang bergabung dengan Inter pada 2018 lalu mampu tampil gemilang.
Dia juga menjadi andalan di lini tengah Inter. Nainggolan main 36 kali dan mencetak tujuh gol serta membantu Nerazzurri lolos ke Liga Champions.
Namun, kedatangan Antonio Conte pada Agustus 2019 seakan membawa musibah baginya. Nainggolan merasa dibuang dan dikhianati oleh mantan manajer Chelsea dan pelatih Juventus itu.
Baca Juga: Kiper Juventus Gianluigi Buffon Positif Virus Corona?
Nainggolan menceritakan pada awalnya, Conte sempat mengungkapkan kekaguman padanya. Namun semua berubah, ketika Inter menjalani turnamen pramusim di China.
"Saya keluar dari Inter karena saya dibuang. Saya pergi ke China dan tahu saya tidak akan bermain di pertandingan persahabatan. Saya pikir dia berubah pikiran," kata Nainggolan, dikutip Football Italia.
Saat terombang-ambing dalam ketidakjelasan di Inter, mantan klub Nainggolan, Caliagri kembali menawarkan tempat. Presiden Caliagri, Tommaso Giulini langsung mengubungnya.
Cagliari merupakan tim yang pernah diperkuat Nainggolan selama empat tahun pada 2010-2014. Bersama Rossoblu Nainggolan tampil 137 kali di semua kompetisi.
Ia mencatatkan tujuh gol dan enam assist sebelum gabung AS Roma pada Januari 2014. Musim ini, Nainggolan tampil gemilang dengan catatan 5 gol dan 5 assist dari 21 penampilan.
"Dia (Giulini ) mengatakan kepada saya bahwa dia ingin membawa saya kembali ke Cagliari. Ketika dia mendengar tentang kesempatan ini, kami berbicara dan dia meyakinkan saya untuk kembali," ucap Nainggolan.
"Ada tawaran lain dan saya juga mendengar dari Fiorentina dan Sampdoria, tetapi saya ingin menemukan ketenangan lagi di Caliagri," sambung gelandang 31 tahun itu.
Caliagri punya pilihan untuk kembali mempermanenkan status Nainggolan, Namun, kabarnya, Nainggolan akan kembali ke Roma, klub yang telah dibelanya 203 kali.
Baca Juga:
Terbongkar, Chelsea Pernah Sedekat Nadi dengan Neymar
Naluri Menyeramkan Mike Tyson Ternyata Sudah Terendus di Umur 12 Tahun
Getir Penutup Karier Juara Dunia Tinju Tertua Bernard Hopkins
