Juventus Genting, Cristiano Ronaldo Malah Menghilang dari Latihan

Cristiano Ronaldo dan Andrea Pirlo
Sumber :
  • instagram

VIVA – Juventus dalam situasi genting. Mereka terancam tidak bisa bermain di Liga Champions musim depan.

Terpopuler: Philippe Troussier Mualaf, Timnas Portugal Keok dengan Cristiano Ronaldo

Si Nyonya Tua kini duduk di posisi kelima klasemen sementara Serie A. Punya 69 poin, dengan tiga laga tersisa, peluang mereka finis di empat besar menjadi tipis.

Rupanya di tengah kondisi kurang baik tersebut, sang mega bintang Cristiano Ronaldo, malah menghilang. Dia tidak hadir dalam latihan rutin yang digelar pada Senin pagi 10 Mei 2021.

Hasil Lengkap: Timnas Portugal Keok dengan Ronaldo, Hujan 6 Gol Spanyol Vs Brasil

Sebagai profesional sudah pasti Ronaldo bukan sedang membolos apalagi mangkir dari tim. Terungkap kalau dia ternyata ikut pergi bersama bos Juventus, Andrea Agnelli serta John Elkann.

Agnelli sendiri diketahui kini menjabat presiden Juventus. Sedangkan Elkann merupakan CEO Exor, perusahaan induk yang mengontrol Juvetus serta Ferrari.

Tak Dipakai MU, Pemain Ini Malah Jadi Incaran Dua Raksasa Italia Juventus dan AC Milan

Ronaldo menyambangi Marnello, markas Tim F1 Ferrari dan juga pabrik mobil mewah tersebut. Menurut Calciomercato, dalam kesempatan itu CR7 juga menyempatkan untuk membeli salah satu mobil di sana.

Tidak hanya mendampingi Agnelli dan Elkann, Ronaldo di sana juga bersua dengan dua pembalap Ferrari, Carlos Sainz serta Charles L Clerc. Mereka menyempatkan diri berbincang-bincang serta berfoto bareng.

Juventus ternyata bukan hanya terancam tidak bermain di Liga Champions, FIGC melalui presiden Gabriel Gravina juga mengulimatum mereka tidak boleh turun di Serie A musim depan bila  'Si Nyonya Tua' masih keukeh dengan Liga Super Eropa.

"Peraturannya sudah jelas, jika Juventus masih menjadi bagian Liga Super Eropa, ketika musim depan digelar, mereka tidak bisa ikut," kata Gravina.

"Hal yang kami sesalkan bagi fans, namun aturan tetap aturan dan itu akan diterapkan bagi semuanya," katanya lagi.

Namun pada intinya Gravina tidak mau hal tersebut sampai terjadi. Dia berharap masalah ini segera selesai dan FIGC sendiri siap memediasi antara Juventus dengan UEFA guna menemukan solusi terbaik ke depan.

Sekedar catatan, UEFA sebelumnya sudah memberi sanksi kepada sembilan klub yang sempat menyatakan ikut Liga Super Eropa. Mereka dikenakan denda 13 juta euro yang akan dipakai untuk pengembangan sepakbola dan amal.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya