- twitter.com/acmilan
VIVA – Venezia harus mengakui keunggulan AC Milan saat melakoni pertandingan pekan kelima Serie A, Kamis dini hari WIB 23 September 2021. Bermain di San Siro, mereka menyerah dengan skor 0-2.
Di babak pertama, Venezia yang bertahan berhasil membuat Milan tumpul. Tapi usai turun minum, gawang mereka kebobolan dua kali melalui Brahim Diaz dan Theo Hernandez.
Pelatih Venezia, Paolo Zanetti tak memungkiri jika dalam pertandingan ini anak asuhnya kalah kelas. Di mana Milan bermain dominan dan terus memberi tekanan.
Satu hal yang membuat mereka makin kesulitan ketika Milan melakukan sejumlah pergantian pemain. Tekanan semakin massif dirasakan oleh para pemainnya.
"Kami ingin melakukan banyak hal, tapi mengubahnya menjadi kenyataan itu sulit. Milan sangat superior dari kami dalam duel ini," kata Zanetti, dikutip dari Football Italia.
Meski anak asuhnya menelan kekalahan, tapi Zanetti tak mau mengeluh. Menurut dia para pemain sudah berusaha semaksimal mungkin untuk mencuri poin dari markas Milan.
Tapi bermain bertahan memiliki risiko juga untuk kebobolan. Dan itulah yang harus dialami oleh Venezia pada pertandingan kali ini.
"Saya tidak memiliki keluhan. Tim saya sudah berusaha keras untuk melewati rintangan," tutur juru taktik berusia 38 tahun tersebut.
