Terungkap, Juventus Pernah Tolak Datangkan Winger Fenomenal Napoli, Menyesal?

Pemain Napoli, Khvicha Kvaratskhelia
Sumber :
  • twitter.com/sscnapoli

VIVA Bola – Nama Khvicha Kvaratskhelia terus menjadi buah bibir bagi para pencinta sepakbola Italia maupun Eropa. Bagaimana tidak, penampilannya terus meroket bersama dengan Napoli.

Comeback Dramatis Lawan Udinese, Inter Milan 2 Kemenangan Lagi Menuju Scudetto 2 Bintang

Winger asal Georgia itu dengan cepat menancapkan kukunya di kompetisi Serie A Italia. Bersama Napoli, dia sudah mencatatkan tujuh gol dan tujuh assists dalam 13 laga di semua kompetisi.

Namanya semakin harum mengingat di usianya yang masih cukup muda, yakni 21 tahun, sudah mampu memberi dampak besar bagi Partenopei. Salah satunya dengan mengantarkan Napoli lolos ke babak 16 besar Liga Champions musim ini.

Kata Allegri, Target Juventus Rebut Scudetto Tak Realistis, Apa Alasannya?

Banyak yang menilai jika Napoli benar-benar mendapatkan durian runtuh setelah menebus sang permata hanya dengan mahar 10 juta euro saja.

Gelandang Napoli, Khvicha Kvaratskhelia mencetak gol ke gawang Verona.

Photo :
  • Napoli
5 Fakta Menarik Jelang Duel Udinese vs Inter Milan di Serie A

Tapi, tahukah Anda jika Juventus sebelumnya bisa saja menjadi klub yang dibela Kvaratskhelia dan bukan Napoli? Sayang, Bianconeri membuang kesempatan itu.

Ya, momen itu terjadi pada 2019 silam. Kala itu, Kvaratskhelia masih main di Liga Rusia.

2019 menjadi transisinya untuk berpindah dari Lokomotiv Moscow ke Rubin Kazan. Di situlah Juventus berusaha membajak sang pemain.

Ide itu dicetuskan oleh mantan pelatih Si Nyonya Tua, Maurizio Sarri. Saat itu, dia masih menjadi arsitek Juventus.

Maurizio Sarri

Photo :
  • juventus.com

Sarri sudah pernah merekomendasikan Kvaratskhelia untuk direkrut. Tapi, manajemen Juventus menolaknya mentah-mentah. Bagi mereka Kvaratskhelia belum selevel dengan para pemain bintang yang mereka punya saat itu.

Ternyata, tiga tahun kemudian sang winger benar-benar terjun di Serie A dan membuktikan kemampuannya bukan kaleng-kaleng.

Sarri sendiri hanya bertugas di Allianz Stadium hingga Agustus 2020. Kini, dia menjadi juru taktik Lazio.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya