Penyebab Serie A Ketinggalan Zaman

Logo Serie A
Sumber :
  • Forzaitalianfootball

VIVA Bola – Gelandang Lazio, Luis Alberto Romero mengatakan Serie A adalah kompetisi Eropa yang ketinggalan zaman. Itu sebabnya sulit bersaing di level regional.

Ada alasan pemain asal Spanyol tersebut mengatakan Serie A sebagai kompetisi yang ketinggalan zaman. Yang utama adalah segi strategi dari tim.

"Ini adalah Liga yang belum banyak berkembang," kata Luis Alberto, dikutip dari Football Italia.

Para pemain Lazio merayakan kemenangan.

Photo :
  • Twitter/@OfficialSSLazio

"Di Italia kami banyak bermain dengan pertahanan tiga orang, dengan melakukan man marking," imbuhnya.

Dari 20 peserta kompetisi kasta tertinggi Italia, cuma empat tim yang dia sebutkan telah menerapkan strategi bergaya Eropa.

"Napoli, Lazio, Sassuolo, dan Fiorentina adalah empat tim yang memainkan gaya sepakbola Eropa. Sedangkan Juventus sedikit berbeda," tutur Luis Alberto.

Profil Robinho, Eks Real Madrid yang Dipenjara 9 Tahun Dalam Kasus Pemerkosaan

Laga Serie A, Inter Milan vs Empoli

Photo :
  • AP Photo/Luca Bruno

Apa yang diutarakan Luis Alberto ini cukup menohok. Sebagai salah satu pemain yang ada di Serie A, dia seperti menganggap level kompetisi tidak bagus.

Mantan Bintang Real Madrid, Robinho Dipenjara 9 Tahun Dalam Kasus Pemerkosaan

Keraguan itu akan coba dijawab oleh tiga tim Italia yang tersisa di babak 16 besar Liga Champions, AC Milan, Inter Milan, dan Napoli. Mereka bersaing dengan tim papan atas dari negara lain.

Milan akan menantang peserta Premier League, Tottenham Hotspur. Sementara Napoli menghadapi wakil Bundesliga, Eintracht Frankfurt. Yang menjadi lawan Inter adalah FC Porto dari Portugal.

5 Fakta Menarik AC Milan Usai Permalukan Hellas Verona di Serie A

Menarik untuk menanti sejauh apa wakil Negeri Pizza ini akan melangkah di Liga Champions.

Stefano Pioli dan para pemain AC Milan

AC Milan Jangan Gegabah Ganti Pioli dengan Conte

Masa depan Stefano Pioli bersama AC Milan masih belum ada kejelasan. Sempat beredar kabar jika dia takkan lagi menjadi pelatih di musim depan.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024