De Rossi Marah Dikaitkan Skandal

Daniele De Rossi
Sumber :
  • AP Photo/Gregorio Borgia

VIVAnews - Skandal pengaturan skor di Italia kembali memanas. Nama-nama besar dicurigai terlibat. Salah satunya adalah gelandang Roma, Daniele De Rossi. De Rossi mengaku marah dan terkejut ketika namanya disebut memiliki terlibat skandal.

Meskipun tak termasuk dalam 16 pemain yang ditangkap atau sedang dalam pemeriksaan, De Rossi menemukan namanya dihubungkan dengan skandal.

“Saya marah,” ujarnya pada ANSA, Jumat 3 Juni 2011. “Referensi yang salah telah dibuat mengenai saya, padahal saya tak melakukan apa-apa,” lanjut De Rossi.

“Saya tak bisa terima dengan pemberitaan yang muncul dalam berbagai surat kabar yang secara langsung berhubungan dengan hukum otoritatif.”

“Saya sama sekali tak memiliki hubungan dengan kasus ini. Ada referensi yang dibuat tentang diri saya yang jelas salah dan palsu.”

“Untuk alasan ini saya akan melindungi nama baik dan kejujuran saya di lapangan terhadap siapapun yang akan menghubungkan saya dalam kasus ini,” terang De Rossi.

Dalam tuduhan tersebut nama De Rossi disebut telah menerima panggilan telepon dari orang-orang yang diduga mengatur pertandingan.

Namun, tak ada bukti yang kuat mengenai keterlibatan De Rossi dalam skandal pengaturan skor atau sesuatu yang ilegal. Polisi dan jaksa memeriksa kasus ini juga menegaskan bahwa DeRossi tidak sedang diselidiki untuk melakukan kesalahan.

Seperti diberitakan sebelumnya, polisi Italia menangkap 16 orang pada Rabu, 1 Juni 2011. Mereka diduga terlibat dalam pengaturan skor di Serie-A, Serie-B, dan Lega Pro. Salah satu yang ditangkap adalah  mantan striker Italia Giuseppe 'Beppe' Signori dikenai tahanan rumah. Signori disebut-sebut sebagai tersangka utama dalam kasus ini.

Sukses Gelar MotoGP, Sirkuit Mandalika Jadi Magnet Pariwisata Olahraga
Badak Taman Nasional Ujung Kulon

Ironi Perburuan Badak Jawa di Kawasan Konservasi Ujung Kulon, Cula Dijual Rp 280 Juta

Di lahan konservasi tersebut, badak Jawa yang dilindungi itu jadi target perburuan liar dan cula nya dijual ke Jakarta secara ilegal dengan nilai ratusan juta rupiah.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024