- REUTERS/Alessandro Bianchi
VIVAnews - Allenatore Inter Milan, Claudio Ranieri menilai duel lawan Napoli di giornata 5 Serie A malam nanti akan menjadi laga penentuan dalam perebutan scudetto musim ini. Ranieri membeberkan alasannya menempatkan pertandingan ini sebagai laga maha penting.
Napoli musim ini memang menjelma menjadi tim elit Italia. Tak hanya terlihat perkasa di laga domestik, Marek Hamsik dan kawan-kawan juga menunjukkan mental juaranya di pentas Champions League. Hal itu yang kini diwaspadai kubu Inter Milan.
Inter sendiri kini tengah bangkit. Dua kemenangan baik di laga domestik maupun Champions League cukup menaikkan moral bertandinga Javier Zanetti. Dengan kata lain, kedua tim kini tengah percaya diri. Tak heran jika duel Inter vs Napoli pantas disejajarkan dengan bigmatch Serie A lainnya antara Juventus versus AC Milan.
"Ini sebuah duel scudetto. Napoli telah berkembang, mereka melakukan hal-hal luar biasa di Champions League dan menunjukan mental juara di Eropa," ujar Ranieri dilansir yahoosport.
"Sedangkan Inter, saya rasa kami tim yang akan memenangkan gelar meskipun posisi kami di liga menunjukkan sebaliknya. Tapi saya yakin pertandingan melawan Napoli akan menjadi salah satu syarat memperebut gelar," beber Ranieri.
"Kami ingin menang karena kemenangan bagus untuk tim. Jika Inter sedang sakit, maka kami butuh perawatan medis dengan kemenangan," tambah mantan pelatih Chelsea dan AS Roma itu.
Inter saat ini terperosok di peringkat 16 di klasemen sementara Serie A menyusul start buruk saat masih dibesut Gian Piero Gasperini. Sedangkan Napoli saat ini nangkring di posisi empat atau tertinggal sebiji poin dari pemuncak klasemen Juventus dan Udinese.
Sayangnya, pada laga kontra Napoli nanti, Nerazzurri terancam kehilangan strikernya Dieogo Milito karena cedera ringan pada pahanya.
Gak Main-main, Manusia Silver di Makassar Bisa Raup Hingga Rp 8 Juta per Bulan
Dinsos Kota Makassar Sulawesi Selatan membeberkan temuannya terkait pengemis di Kota Daeng, salah satunya soal penghasilan manusia silver yang mencapai Rp8 juta per bulan
