Inter Kalah, Ranieri Keluhkan Wasit

Claudio Ranieri (kanan) bersitegang dengan wasit Gianluca Rocchi
Sumber :
  • REUTERS/Stefano Rellandini

VIVAnews – Pelatih Inter Milan, Claudio Ranieri mengaku kecewa dengan wasit Gianluca Rocchi yang memimpin jalannya pertandingan Inter melawan Napoli di Stadion Giuseppe Meazza, Minggu, 2 Oktober 2011 dini hari WIB. Dalam pertandingan itu Nerazurri harus takluk 0-3.

Janji Pelatih Anyar Inter Milan

Rocchi memberikan kartu kuning kedua pada Obi menit ke-41. Setelah itu dia memberikan hadiah penalti pada Napoli, pada dalam tayangan ulang terlihat jelas pelanggaran dilakukan di luar kotak penalti.

“(Kepemimpinan) Gianluca Rocchi malam ini tidak memadai, pelanggaran pertama Obi seharusnya tak ada begitu halnya dengan penalti,” ujar Ranieri seperti dilansir Football Italia.

Berstatus Juara Bertahan, Leicester Hanya Bidik 40 Poin

“Dia merusak pertandingan yang sebelumnya menarik. Dia melakukan banyak kesalahan,” lanjutnya.

Ranieri juga diusir karena memprotes keputusan wasit. Dia merasa tak mengerti dengan keputusan itu.

Ranieri: Enam Tim Premier League Siap Menjegal Leicester

“Saya tidak mengerti mengapa saya dikeluarkan, saya tak mengatakan kata-kata yang menyerang. Para pemain saya marah karena ketika Marek Hamsik mengambil penalti, ada tiga pemain di dalam kotak. Aturan itu ada dan harus dihormati semua orang,” ungkap Ranieri.

“Kami manusia biasa dan normal jika marah karena dihukum oleh wasit. Saya jarang melakukan protes dalam 20 tahun, namun saya memiliki banyak pengalaman dan dapat saya katakan wasit mengalami hari yang buruk. Dia tak bisa mengontrol pertandingan,” tambah Ranieri.

Ini merupakan kekalahan pertama Inter di bawah kendali Claudio Ranieri. Juga menjadi kemenangan pertama Napoli di Giueseppe Meazza dalam 17 tahun terakhir.

“Siapa pun yang mengenal saya tahu saya tak suka protes. Namun malam ini kami tergelincir bukan hanya karena kesalahan sendiri,” beber Ranieri.

“Anak-anak memberikan segalanya dan tak pantas dihukum dengan cara ini. Pekerjaan kami dirusak dengan keputusan-keputusan itu. Kami bersemangat dan membuat beberapa kesalahan, namun kekalahan ini bukan hanya kesalahan kami,” pungkasnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya