- REUTERS/Giorgio Benvenuti
VIVAnews - Kepercayaan diri seakan beranjak dari dalam diri allenatore Juventus, Antonio Conte, kala harus melakoni Derby d’Italia melawan Inter Milan pada giornata ke-9 Serie akhir pekan ini.
Sabtu malam waktu setempat, atau Minggu dini hari WIB, 30 Oktober 2011, Juventus ditunggu Inter Milan di Stadion Giuseppe Meazza. Pertemuan kedua tim merupakan laga paling dinantikan setiap musim, mengingat persaingan abadi dalam perebutan Scudetto.
Menilik papan klasemen sementara, Juve tengah menguasai posisi puncak dengan raihan 16 poin. Sedangkan Inter jauh tercecer di peringkat 16, lantaran baru mengoleksi 8 poin.
Meskipun unggul, Conte enggan meremehkan tim besutan Claudio Ranieri tersebut. Conte masih menganggap I Nerazzurri -julukan Inter- memiliki skuad yang tidak mudah ditaklukkan.
“Mereka (Inter) memiliki skuad tangguh dengan tulang punggung yang kuat. Mereka masih merupakan favorit dalam laga besok dan juga Scudetto,” ujar Conte seperti dikutip dari Football Italia, Sabtu 29 Oktober 2011.
Bahkan catatan sejarah membuktikan, Juventus mengantongi kemenangan lebih banyak, 94 dari 214 pertemuan. Sedangkan Inter baru mengoleksi 67 kemenangan dan sisa 53 laga berakhir imbang.
Dengan waktu persiapan cukup singkat, usai mengalahkan Fiorentina 2-1 di tengah pekan, Conte seakan mengubur pertaruhan gengsi dalam Derby d’Italia akhir pekan ini.
“Pertandingan melawan Inter akan menjadi laga glamor lantaran melawan tim hebat. Tapi bagaimanapun akhirnya nanti, hasilnya hanya layak memperebutkan tiga poin,” tegasnya.
