VIVAnews - Cesena kini mengalami kekosongan di kursi kepelatihan, seiring pemecatan allenatore Marco Giampaolo usai enam kekalahan di laga awal Serie A musim 2011-12.
Kekalahan terakhir baru saja dialami Cesena dalam giornata ke-9, Minggu 30 Oktober 2011, ketika dua gol Parma di Stadio Ennio Tardini tak mampu terbalaskan.
Cesena kian terdampar di dasar klasemen lantaran baru mengoleksi 3 poin dari sembilan laga, hasil dari enam kekalahan, sekali imbang dan belum sekalipun mengantongi kemenangan.
“Para pemain memberikan respons keras hari ini, tapi dengan situasi seperti ini, saya rasa harus mengambil langkah dalam perubahan manajemen,” ungkap Presiden Cesena, Ivan Campedelli.
Meskipun sudah resmi memecat Giampaolo, Cesena belum menyiapkan penggantinya. Sang presiden kini memulai perburuan pelatih anyar, demi memperbaiki prestasi tim.
“Kami tidak pernah menginginkan berada di posisi seperti sekarang. Itulah sebabnya kami tidak pernah mempersiapkan daftar nama untuk menggantikan Giampaolo,” jelas Campedelli.
“Sekarang, kami harus bekerja cepat untuk menemukan pelatih baru untuk skuad ini,” tegasnya seperti dikutip dari Football Italia, Senin 31 Oktober 2011.
Palacio Selamatkan Inter dari Kekalahan
Inter bermain imbang, 1-1 , dengan Cesena.
