- http://www.wldcup.com
VIVAnews - Menjadi ikon sebuah klub dan meraih sejumlah gelar ternyata tidak membuat kapten AS Roma, Francesco Totti puas. Pemain berusia 35 tahun ini mengaku sangat menyesal tidak pernah merasakan sentuhan tangan manajer terkenal, Jose Mourinho di sepanjang karir sepakbolanya.
Totti menghabiskan seluruh karirnya hanya bersama Roma. Memulai karir di Roma sejak 1992, Totti tidak pernah berminat untuk pindah klub. Bersama Roma, pemain berjulu Il Cappitano telah meraih satu gelar Serie A, dua gelar Piala Italia dan dua Piala Super Italia.
"Saya akan senang bekerja dengan Mourinho. Sejauh yang saya tahu, Mou adalah pelatih yang baik juga hebat. Mourinho mengerahkan semua yang ia miliki untuk kepentingan timnya," ujar Totti kepada Sky Sport Italia, Sabtu, 24 Desember 2011.
"Saya kenal beberapa pemain yang pernah berada di timnya (Mourinho). Dan mereka semua selalu menyanjung tinggi Mourinho," tambahnya.
Sosok Mourinho memang bukanlah sosok asing di dunia sepakbola Italia. Pelatih asal Portugal tersebut melatih Inter selama dua musim (2009-2010) dan menjadi kunci sukses Inter kala meraih Treble Winner (tiga gelar).
Di musim pertamanya, mantan pelatih Porto dan Chelsea tersebut langsung sukses membawa Inter meraih Double Winner dengan memenangkan Scudetto Serie A dan gelar Piala Italia.
Di musim keduanya, Mourinho berhasil meraih prestasi fenomenal dengan membawa Inter meraih Treble Winner di musim 2010 dengan memenangkan Liga Champions, Scudetto Serie A dan gelar Piala Italia. Pencapaian ini pertama kalinya diraih oleh sebuah klub asal Italia.
Namun sayangnya, di musim 2010, Mourinho memilih hengkang dari Inter untuk menukangi klub raksasa Spanyol, Real Madrid. (adi)
MU Mainkan Mkhitaryan Lagi, Mourinho Tidak Puas
Mourinho berharap Mkhitaryan bisa bermain lebih baik.
