Sumber :
- REUTERS/Alessandro Garofalo
VIVAbola -
Presiden Inter Milan, Erick Thohir mengaku kecewa dengan kekalahan
timnya atas Napoli
dengan skor 2-4 dalam lanjutan Serie A, Minggu 15 Desember 2013 (Senin dini hari WIB). Pengusaha asal Indonesia mengkritik keputusan wasit Paolo Tagliavento yang mengusir Ricardo Alvarez.
Baca Juga :
Setelah Higuain, Napoli Kehilangan Bintang Lagi?
Baca Juga :
Janji Pelatih Anyar Inter Milan
Baca Juga :
Spurs Bantai Inter Milan di Norwegia
La Beneamata harus bermain dengan 10 orang sejak menit 71 setelah Alvarez menerima kartu kuning kedua. Menurut Erick, kartu merah tersebut tak layak diberikan.
"Kartu merah menghancurkan pertandingan. Kesalahan adalah bagian dari olahraga. Namun, itu bukan kartu merah dan mengubah pertandingan," kata Erick pada
Sky Sport Italia.
"Telepas dari itu, Napoli layak mendapatkan pujian," kata Erick yang kini tengah berada di Kota Milan untuk menyaksikan Derby Della Madonnina pekan depan.
Dalam laga yang berlangsung di San Paolo, gol-gol Partenopei dicetak oleh Gonzalo Higuain (9'), Dries Mertens (39'), Blerim Dzemaili (41'), dan Jose Callejon (81'). Sedangkan dua gol balasan I Nerazzurri disumbangkan Esteban Cambiasso (35') dan Yuto Nagatomo (45'+2).
Dengan tambahan tiga poin, Napoli tetap tak beranjak di peringkat tiga klasemen sementara Serie A dengan torehan 35 poin atau terpaut dua poin dari AS Roma dan 8 poin dari sang pemuncak Juventus. Sedangkan Inter berada di posisi 5 dengan 28 poin. (eh)
Lihat berita menarik lainnya dengan mengklik
.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
La Beneamata harus bermain dengan 10 orang sejak menit 71 setelah Alvarez menerima kartu kuning kedua. Menurut Erick, kartu merah tersebut tak layak diberikan.