Sumber :
- REUTERS/Susana Vera
VIVAbola
- Tak ada yang meragukan kapasitas Carlo Ancelotti sebagai pelatih. Sejumlah klub papan atas pernah dituntun pria asal Italia ini meraih kesuksesan.
Banyak pemain besar juga sudah merasakan sentuhan 'tangan dingin' Don Carletto. Namun dalam sebuah kesempatan, dia menyebut dua nama pemain yang menurutnya telah memberikan kesan tersendiri.
Baca Juga :
Inter Milan Menyerah Kejar Andrea Pirlo
Baca Juga :
Bayern Dekati Ancelotti untuk Gantikan Guardiola
Baca Juga :
Mancini Bicara Peluang Inter Milan Gaet Pirlo
Sementara untuk Baggio, Ancelotti menyebutnya sebagai penyesalan terbesar. Ketika masih membesut Parma, eks bintang AS Roma itu mengaku hampir mendatangkan Baggio. Sayang, karena memaksakannya bermain sebagai striker, biasanya menjadi
trequartista
(pemain di belakang striker), Baggio pun menolak bergabung.
"Saya bilang 'kamu harus bermain sebagai striker'. Lalu Baggio lebih memilih Bologna. Musim itu dia mencetak 22 gol. Sedangkan Parma kebobolan 22 gol," katanya dikutip
Football Italia
.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Sementara untuk Baggio, Ancelotti menyebutnya sebagai penyesalan terbesar. Ketika masih membesut Parma, eks bintang AS Roma itu mengaku hampir mendatangkan Baggio. Sayang, karena memaksakannya bermain sebagai striker, biasanya menjadi