Sumber :
- REUTERS/Carl Recine
VIVA.co.id
- Cara tak biasa dilakoni AC Milan demi merampungkan transfer Carlos Bacca dari Sevilla. Kubu Milan mengirimkan dua dokter tim ke Kolombia untuk memandu Bacca menjalani tes medis.
Ya, metode ini memang berbeda dari kebanyakan klub. Umumnya, pemain yang datang ke pusat medis klub dan diperiksa oleh dokter.
Ternyata ada alasan khusus mengapa Milan mengambil cara ini. Catatan medis adalah salah satu dokumen yang diperlukan untuk merampungkan transfer seorang pemain.
Nah, Bacca meminta izin kepada Milan menunda tes medis karena ingin pulang ke kampung halamannya di Kolombia.
Tak mau transfernya berlarut-larut, Milan pun berinisiatif untuk mengirimkan dokternya, Stefano Mazzoni, ke Kolombia mengecek kondisi fisik Bacca. Usulan ini ternyata diterima oleh pemain 28 tahun tersebut.
Usai menjalani tes medis, Bacca dijadwalkan akan merampungkan kontraknya bersama Milan. Dilansir La Gazzetta dello Sport, Direktur Olahraga Milan, Rocco Maiorino, juga akan ikut terbang bersama Mazzoni ke Kolombia pada Rabu 1 Juli 2015 sore waktu setempat.
Maiorino pun membawa detail kontrak Bacca bersama Milan ke Kolombia. Dan saat hasil tes medis keluar, Bacca tinggal menandatanganinya.
Bacca telah sepakat gabung ke Milan sejak akhir pekan lalu. Kabarnya, kubu Rossoneri sepakat menebus klausul buy-out "Si Kernet Bus" yang mencapai €30 juta. Di Milan, Bacca dikontrak selama empat tahun dan mendapat gaji sebesar €3,5 juta per tahunnya. (one)
Gelandang Madrid Jadi Target Utama Proyek Irit Milan
Musim ini, Milan cuma dimodali €14 juta untuk belanja pemain.
VIVA.co.id
8 Agustus 2016
Baca Juga :
