- REUTERS/Alessandro Garofalo
VIVA.co.id – Aksi rasis kembali terjadi dalam dunia sepakbola. Kali ini, kalimat bernada rasis dilontarkan oleh gelandang Lazio asal Bosnia-Herzegovina, Senad Lulic.
Pemain berusia 30 tahun ini melontarkan kalimat berbau rasis kepada defender AS Roma asal Jerman, Antonio Ruediger. Lulic menngatakan kalimat tak pantas, dalam wawancara usai pertandingan.
"Dua tahun lalu dia menjual kaus kaki dan ikat pinggang di Stuttgat. Sekarang dia bertindak seolah dia adalah fenomena," kata Lulic dalam wawancara, dikutip Sky News Sports.
Sehari berselang, Lulic memang menulis kalimat permintaan maaf lewat akun Instagram pribadinya. Lulic mengatakan jika dirinya pernah melewati masa kecil dimana ada perlakuan rasis di negaranya.
Selain itu, Lulic juga mengatakan dirinya hanya terbawa oleh ketegangan pasca pertandingan Derby kontra Roma, 4 Desember 2016 lalu.
"Saya datang dari sebuah negara yang diketahui ada persoalan tragedi yang disebabkan oleh prasangkan etnis. Maka itu, saya minta maaf. Saya hanya terbawa ketegangan pasca pertandingan derby dan menyatakan diri saya salah," tulis Lulic via Instagram.
Akibatnya, Lulic dijatuhi sanksi larangan bermain dalam 20 hari, dan denda sebesar €10.000, atau setara dengan Rp140 juta.
