Gerard Pique Selalu Jadi Biang Kerok di El Clasico

Bek Barcelona, Gerard Pique.
Sumber :
  • Reuters/Albert Gea

VIVA – El clasico LaLiga yang mempertemukan Barcelona dengan Real Madrid di Estadio Camp Nou, Senin dini hari WIB 7 Mei 2018 meninggalkan banyak kontroversi. Beragam komentar terus keluar meski laga yang berkesudahan dengan skor 2-2 itu telah berlalu.

Jude Bellingham Bakal Jadi Legenda Real Madrid

Kali ini, giliran bek Madrid, Nacho Fernandez yang buka suara. Dia membongkar perilaku buruk pemain Barcelona, Gerard Pique selama pertandingan tersebut berlangsung.

Salah satu yang paling mencolok adalah provokasinya kepada Nacho ketika babak kedua akan dimulai. Hal itu membuat Pique akhirnya dicap pemain yang selalu jadi biang kerok di laga el clasico.

Bicara Kekalahan dari Madrid, Bek Barcelona Silang Pendapat dengan Xavi

"Kami semua tahu bagaimana Pique. Dia sangat menyukai situasi seperti itu," tutur Nacho, seperti dikutip dari Marca, Kamis malam 10 Mei 2018.

Kapten Real Madrid, Sergio Ramos

Zinedine Zidane Pilih Manchester United Ketimbang Bayern Munich

"Dia berkata kepada saya jika Barcelona kembali menjadi juara LaLiga musim ini dengan jumlah poin yang lebih banyak," imbuhnya.

Nacho sendiri sebenarnya enggan untuk membalas sikap provokatif Pique tersebut. Dia mencoba untuk bersikap tenang, dan fokus bermain di babak kedua.

Tensi tinggi dalam setiap pertandingan el clasico seolah tak pernah bisa diredam. Pemain dari kedua tim bahkan sudah memulainya sejak sebelum pertandingan dimulai.

Sedangkan untuk pertandingan yang kemarin, salah satu korbannya adalah bek Barcelona, Sergi Roberto. Dia mendapat kartu merah dari wasit karena menyikut pemain Madrid, Marcelo.

Sialnya, dalam beberapa hari kemudian dia mendapat hukuman tambahan. Komite Kompetisi LaLiga menjatuhinya larangan main dalam empat pertandingan ditambah denda uang.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya