Wow, Dana Renovasi Santiago Bernabeu Rp6,6 Triliun

Santiago Bernabeu
Sumber :
  • Twitter/Real Madrid

VIVA – Raksasa LaLiga, Real Madrid dikabarkan bakal melakukan perombakan besar-besaran untuk membenahi stadion kebanggaan mereka, Santiago Bernabeu. Melansir Marca, renovasi yang akan dilakukan kali ini merupakan proyek modifikasi ulang stadion.

Prediksi Liga Champions: Manchester City vs Real Madrid

Sebab, tidak ada kerusakan atau hal-hal yang harus diperbaiki dalam renovasi kali ini. Namun, bos Real Madrid, Florentino Perez mengatakan bahwa akan ada perubahan model stadion dalam waktu dekat.

Lebih lanjut, Perez beserta pejabat teras Los Blancos juga sudah menyiapkan dana sebesar 400 juta Euro atau sekitar Rp. 6,6 Triliun. Permulaan pembangunan tersebut diprediksi berangsung pada tahun 2019 dan diperkirakan akan selesai pada tahun 2022.

Kekurangan Real Madrid saat Menang Tipis Atas Mallorca

"Pekerjaannya sangat rumit. Kami akan menyelesaikan fase urbanisasi beberapa penggolongan tertentu. Sekarang, kami akan memilki proyek eksekusi yang memakan waktu lama," kata Perez, seperti dikutip Marca.

Ke depan, stadion kebanggan Los Galaticos tersebut akan bernuansa futuristik dengan sistem atap yang bisa buka-tutup. Selain itu, Santiago Bernabeu juga akan mendirikan hotel untuk dihuni para member ataupun fans lawan yang hadir di stadion.

Legenda AC Milan, Ricardo Kaka Diceraikan Istri karena Terlalu Sempurna

Hal ini bukanlah sebuah masalah bagi Presiden Real Madrid tersebut, karena Perez merupakan CEO dari sebuah perusahaan teknik sipil di Spanyol. Apalagi, Dewan Kota Madrid dikabarkan telah memberikan lampu hijau terkait mega proyek ini.

Izin yang diberikan Dewan Kota Madrid kepada manajemen El Real sudah terlihat jelas. Nantinya, pihak Real Madrid akan melakukan penghancuran dua menara yang ada di sisi barat stadion dan setelah penghancuran tersebut bakal ada ruang yang cukup luas yakni, sebesar 82.000 meter persegi.

Sebelumnya, stadion megah yang pertama kali dibuka pada tahun 1947 ini, telah melakukan renovasi selama empat kali, yaitu, pada tahun 1953, 1992, 1994, dan yang terakhir di tahun 2011.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya