- Marca
VIVA – Pemain anyar Barcelona, Malcom, buka suara terkait masa kecilnya. Ia mengaku punya kehidupan yang sulit karena terlahir dari keluarga miskin.
“Keluarga saya selalu menjadi yang utama karena mereka melakukan banyak hal untuk saya. Mereka tidak perduli berapa banyak yang saya lakukan untuk mereka,” kata Malcom seperti dikutip Goal.
Lebih lanjut, Malcom bercerita tentang masa awal-awal berlatih sepakbola. Saat masih anak-anak, Malcom tidak mempunyai cukup uang untuk berangkat berlatih.
Bahkan, untuk makan sehari-hari pun keluarga Malcom hanya mengandalkan uang dari sang nenek yang merupakan penjual wajan penggorengan. Dan, Malcom berjanji akan membalas segala pengorbanan yang sudah dilakukan keluarganya.
“Saya sekarang akan mencoba membantu keluarga, karena mereka telah membantu saya dengan membawa makanan ke rumah dan memungkinkan saya untuk tumbuh. Nenek saya adalah penjual wajan penggorengan sehingga saya memiliki cukup uang untuk pergi ke latihan sepakbola,” sambungnya.
“Suatu hari, saya memberi tahu nenek saya bahwa anak-anak lain memiliki uang sehingga mereka dapat pergi berlatih, jadi dia menjual semua yang dia miliki. Tidak banyak orang yang melakukan itu. Dia adalah ibu kedua saya,” Malcom menambahkan.
Seperti diketahui, Barcelona berhasil menggaet Malcom dari Bordeaux. El Barca harus rela mengeluarkan biaya 41 juta euro untuk mendapatkan tanda tangan pemain asal Brasil itu.
Musim lalu, Malcom tampil apik di kompetisi Ligue 1 dengan mencetak 12 gol dan 7 assist bersama Bordeaux. Kedatangan Malcom sendiri merupakan pembelian ketiga Barcelona sejauh ini. Sebelumnya, skuat besutan Ernesto Valverde sudah mendatangkan Arthur dari Gremio dan Clement Lenglet dari Sevilla. (ase)
