Usai Serie A, Virus Corona COVID-19 Kini Ancam LaLiga

Ilustrasi pertandingan LaLiga.
Sumber :
  • fcbarcelonanoticias

VIVA – Penyebaran virus corona COVID-19 yang makin parah di kawasan Eropa mulai mengganggu eksistensi kompetisi LaLiga. Pasca Serie A dihentikan sementara, LaLiga kini terancam digelar hambar.

Kasus COVID-19 di DKI Jakarta Naik Sejak November 2023

Ada rencana dari otoritas LaLiga untuk menutup stadion. Pada 21 dan 22 Maret 2020 mendatang, kemungkinan besar laga akan digelar tanpa penonton.

Dilansir Daily Mail, otoritas sepakbola Spanyol telah menerima anjuran dari dinas kesehatan setempat, untuk menggelar pertandingan LaLiga dalam kondisi tertutup.

Pakar Imbau, Waspadai Pandemi Disease X, Mematikan Dibanding COVID-19

Awalnya, tak ada anjuran tersebut karena merasa Spanyol aman. Tapi, kasus virus corona yang menyebar di Tenerife membuat mereka berpikir ulang.

Atas situasi ini, dua laga besar, Real Madrid versus Valencia dan Barcelona kontra Sevilla, hampir pasti digelar tanpa penonton.

Epidemiolog Sebut Virus Nipah Bisa Jadi Pandemi, Berpotensi Masuk Indonesia

Sebelum dua laga itu dipastikan tanpa penonton, partai leg 1 babak 16 besar Liga Europa antara Sevilla versus AS Roma di Estadio Ramon Sanchez-Pizjuan sudah dipastikan tak boleh dihadiri suporter. Kebijakan ini diambil mempertimbangkan, Italia menjadi negara kedua dengan dampak virus corona terburuk di dunia.

Ilustrasi COVID-19/Virus Corona.

COVID-19 di Jakarta Naik Lagi, Total Ada 365 Kasus

Kasus konfirmasi positif COVID-19 di DKI Jakarta kembali meningkat. Per Rabu 13 Desember 2023 tercatat ada sebanyak 131 kasus baru sehingga total kasus aktif 365 kasus.

img_title
VIVA.co.id
13 Desember 2023