Skenario Horor Andai LaLiga Kembali Bergulir Usai Pandemi Corona

Duel Real Madrid vs Barcelona.
Sumber :
  • https://twitter.com/FCBarcelona

VIVA – Federasi Sepakbola Spanyol (RFEF), Asosiasi Pesebakbola Spanyol (AFE) dan LaLiga sepakat menolak usulan pertandingan digelar setiap dua hari atau 48 jam setelah Pandemi virus Corona COVID-19 berakhir.

5 Klub Sepakbola yang Sering Tampil di Final Liga Champions, Real Madrid Teratas?

LaLiga saat ini sedang dintuda sejak 16 Maret 2020. Belum dapat dipastikan kapan kompetisi kasta teratas Spanyol itu bakal kembali bergulir. Yang pasti, REEF, AFE dan LaLiga sepakat untuk melanjutkan kompetisi.

Semula, muncul skenario horor agar nantinya pertandingan digelar setiap 48 jam sekali, atau dua hari sekali. Usulan itu memperhatikan agar LaLiga tak molor terlalu jauh sehingga kontrak pemain tak bermasalah. 

Kuota Eropa Lengkap! Berikut 24 Tim yang Pastikan Tiket ke Piala Dunia Antarklub 2025

REEF, AFE dan LaLiga akhirnya membuat komitmen. Memang bukan 48 jam sekali. Tapi, hasilnya juga tak kalah horor, nantinya setiap tim akan menjalani pertandingan tiga hari sekali. Presiden RFEF, Luis Rubiales menegaskan, kesehatan pemain menjadi hal yang pertama diperhatikan. 

Striker Barcelona, Antoine Griezmann.

Defisit 3 Gol, Liverpool Ingin Bikin Keajaiban Comeback di Markas Atalanta

Baca Juga: Sengkarut Pangkas Gaji di Tengah Pandemi, Contohlah Messi dan Rooney

"RFEF dengan tegas menolak ide pemain bermain setiap 48 jam. Mengingat posisi RFEF yang tidak fleksibel, AFE telah dipaksa untuk menerima bahwa minimum akan menjadi (setiap) 72 jam. Sehingga ini membatalkan perjanjian sebelumnya (antara AFE) dengan LaLiga," demikian pernyataan REEF, dilkutip Marca.

"Federasi menempatkan kesehatan para pemain di atas kompetisi. Selain itu, selama bulan Mei, Juni, Juli dan Agustus akan ada perhatian khusus untuk penyelenggaraan laga terkait dengan panas, radiasi matahari dan kelembaban yang bisa mempengaruhi kesehatan pemain," demikian pernyataan tersebut. 

Sementara itu,  presiden LaLiga mengungkapkan kemungkina kompetisi bisa kembali bergulir pada 28 Mei 2020. Sedangkan sesi latihan klub-klub LaLiga juga baru bisa bergulir paling cepat pada 26 April atau ketika pemerintah Spanyol mencabut status darurat COVID-19.

Duel Real Madrid vs Barcelona di LaLiga

"Dari semua skenario berbeda yang telah kita lihat dengan UEFA, yang paling memungkinkan untuk kembali berkompetisi adalah pada 28 Mei, 6 Juni atau 28 Juni," ujar Tebas.

LaLiga ditunda saat Barcelona memuncaki klasemen sementara. Lionel Messi cs mengoleksi 58 poin dari 27 pertandingan. Barcelona unggul dua angka dari rival abadi mereka, Real Madrid.

Baca Juga:

Ronaldinho Bebas dari Penjara, Tapi Ada Syaratnya

Parah, Mike Tyson Pernah Ke Dukun Agar Lolos dari Hukuman Pemerkosaan

Virus Corona Belum Berakhir, Bayern Munich Nekat Gelar Latihan

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya