Real Madrid Kehabisan Akal Jual Gareth Bale di Tengah Krisis Finansial
- Instagram/@garethbale11
VIVA – Real Madrid dilaporkan sudah kehabisan akal untuk menjual Gareth Bale. Padahal, mereka membutuhkan tambahan uang untuk mengatasi krisis finansial.
Los Blancos sebenarnya memiliki rencana besar yang bakal dilakukan pada musim panas mendatang. Pertama, El Real bakal merenovasi Estadio Santiago Bernabeu.
Pemugaran tersebut dilaporkan The Sun mencapai £500 juta. Jumlah yang tak sedikit dan pastinya menguras keuangan klub.
Kedua, mereka berniat mendatangkan sejumlah pemain bintang macam Paul Pogba, Kylian Mbappe, dan Sadio Mane. Hanya salah satu dari mereka saja sudah membuat kas Madrid berkurang banyak.
Sayangnya, Madrid terpaksa memangkas anggaran untuk rencana yang kedua. Manajemen El Real lebih memprioritaskan pada renovasi stadion dibandingkan membeli pemain baru.
Imbasnya, anggaran belanja pemain menjadi terbatas bahkan sangat kecil. Sebab, mereka tak memiliki pemasukan akibat pandemi virus corona COVID-19 yang melumpuhkan berbagai sektor termasuk industri sepak bola.
Meski begitu, situasi ini justru menguntungkan sejumlah pemain, seperti Gareth Bale dan James Rodriguez. Keduanya dipastikan tetap dipertahankan Madrid.
Manajemen sudah kehabisan akal untuk menjual Bale. Sudah berkali-kali negosiasi batal. Tapi, wabah corona justru membuat El Real tak keberatan mempertahankan pemain asal Wales itu dibandingkan membeli pemain baru.
Eks penggawa Tottenham Hotspur itu pun masih menunjukkan gelagat untuk bertahan. Walau hubungannya dengan pelatih Zinedine Zidane tak terlalu harmonis.
Namun, Los Blancos harus menanggung beban gajinya yang mencapai £650 ribu per pekan. Kontrak Bale sendiri masih berjalan dua tahun lagi. Sedangkan kontrak James akan berakhir pada musim panas 2021.