VIVAnews - Real Madrid akan mengajukan permohonan banding pada Komite Banding Federasi Sepakbola Spanyol atas kasus yang menimpa Cristiano Ronaldo. Winger Portugal itu dikenai dua kali larangan tanding setelah menerima kartu merah saat melawan Malaga, 24 Januari 2010.
CR9 mendapatkan kartu merah karena dianggap menyerang Patrick Mtiliga di bagian wajah dengan menggunakan lengannya. Atas pelanggaran itu, komite kompetisi menyatakan Ronaldo bersalah karena menampilkan 'permainan berbahaya'.
Seperti dilansir Goal, Rabu 27 Januari 2010, El Real beranggapan kalau tindakan Ronaldo tidak melanggar peraturan apa pun. Karena itu bentuk reflek ayunan tangan Ronaldo sebelum menendang.
Pihak klub bahkan bersedia menyediakan video pertandingan kejadian nyaris serupa yang melibatkan striker Barcelona, Lionel Messi dengan pemain Sevilla, Marc Valiente. Insiden itu berakhir dengan tidak adanya hukuman sama sekali.
El Real punya waktu 10 hari untuk mengajukan banding. Dan saat ini dikabarkan klub tersukses di Spanyol itu sudah mempersiapkan semua berkas yang dibutuhkan.
Dukungan atas pencabutan hukuman ini digaungkan oleh Direktur Olahraga Madrid, Jorge Valdano. Dalam keterangannya Selasa kemarin, Valdano malah menuding wasit yang 'terlalu memanjakan penonton'.
"Cristiano selalu ingin bermain. Setiap kali mereka (lawan) melakukan tackle dari belakang, dia selalu coba membebaskan diri. Tidak seperti pemain lain yang pura-pura jatuh untuk mendapat hadiah pelanggaran," kata Valdano.
Dua laga tanpa Ronaldo tentu akan sangat memberatkan Madrid. Apalagi, dalam laga kontra Malaga, CR9 memborong gol kemenangan 2-0.
Simone Inzaghi Kangkangi Jose Mourinho Usai Inter Milan Juara Liga Italia
Inter Milan memastikan Scudetto Serie A musim 2023/2 usai menekuk rival sekota AC Milan 2-1. Prestasi itu membuat Simone Inzaghi Kangkangi Jose Mourinho.
