- twitter.com/FCBarcelona
VIVA – Barcelona takluk dalam leg pertama semifinal Copa del Rey dari Sevilla. Bermain di Estadio Ramon Sanchez Pizjuan, Kamis dini hari WIB 11 Februari 2021, tim asal Catalan kalah dengan skor 0-2.
Pelatih Barcelona, Ronald Koeman menggerutu usai pertandingan. Sebab dia mendapatkan banyak bisikan mengenai keputusan keliru wasit ketika Jordi Alba dilanggar oleh pemain Sevilla.
Ketika itu wasit memang meniupkan peluit tanda adanya pelanggaran. Akan tetapi, itu cuma berubah tendangan bebas dari jarak yang tipis di luar kotak penalti.
Sedangkan bisikan yang masuk kepada juru taktik asal Belanda itu adalah seharusnya hadiah penalti untuk Barcelona. Yang dia sayangkan, mengapa video assistant referee (VAR) tidak dilibatkan dalam momen tersebut.
"Saya pikir, secara umum wasit baik-baik saja, tapi tentu selalu ada keraguan atas keputusan penalti karena semua orang mengatakan kepada saya itu penalti," kata Koeman, dikutip dari Sport.
"Jadi saya harus percaya apa yang dikatakan semua orang kepada saya. Karena bukan cuma orang-orang dari Barcelona yang mengatakannya," imbuhnya.
"Saya tidak tahu apa yang terjadi, dan saya tidak tahu mengapa tidak melibatkan VAR dalam situasi seperti itu."
Menilai permainan Sevilla, menurut Koeman cara bertahannya luar biasa. Barcelona yang menguasai bola lebih banyak kesulitan untuk memecah kebuntuan.
Tuan rumah juga cerdik dalam menahan serangan cepat Barcelona. Seringkali dilakukan pelanggaran di lini tengah agar serangan tim tamu tidak bisa maksimal.
"Sevilla membuat banyak pelanggaran. Pelanggaran cerdik di lini tengah yang hampir berbuah kartu. Tapi, mereka bertahan dengan baik. Mereka tim yang kuat dengan skuad besar," kata Koeman.