- twitter.com/LaLigaEN
VIVA – Kemenangan Barcelona atas Real Valladolid dalam lanjutan LaLiga di Estadio Camp Nou, Selasa dini hari WIB 6 April 2021 meninggalkan kontroversi. Bahkan ada yang menyebut tiga angka tim asal Catalan adalah hasil rampokan.
Adalah Walikota Valladolid, Oscar Puente yang mengutarakannya melalui media sosial Twitter pribadi. Dia amat geram dengan kepemimpinan wasit dalam pertandingan itu.
Wasit Jaime Latre dianggap abai dalam memberikan hadiah penalti kepada Valladolid ketika bola mengenai tangan Jordi Alba di babak kedua. Ketika itu pertandingan masih imbang tanpa gol.
Jika saja bisa unggul lebih dulu, tentu alur pertandingan bisa berganti. Tapi pada akhirnya malah Valladolid yang harus menyerah 0-1 karena gol Ousmane Dembele di menit akhir.
"Perampokan itu sangat nyata. Ini adalah aib yang tak terbayangkan," kata Puente.
Kemarahan Puente semakin menjadi ketika wasit memberikan kartu merah kepada pemain Valladolid, Oscar Plano. Ketika bermain dengan 10 orang itulah, kemudian mereka kebobolan.
Puente menyebut wasit benar-benar tidak tahu malu. Perjuangan 11 pemain Valladolid di lapangan pada akhirnya harus sia-sia karena kepemimpinan yang buruk.
"Benar-benar tidak tahu malu. Menit 80 masih 0-0, bahkan akhirnya seperti ini."
"Ada 11 pahlawan di luar sana yang memakai Blanquivioleta hari ini. Tapi benar-benar terjadi ketidaksenonohan."
Wajar bila Valladolid begitu terpukul. Karena saat ini mereka sedang berjuang menghindari zona degradasi.
Menempati urutan ke-16 klasemen sementara LaLiga, mereka mengumpulkan 27 poin hasil dari 29 pertandingan. Jumlah itu cuma unggul tiga angka dari Huesca yang berada di urutan 18, atau batas akhir menuju degradasi musim depan.
