- Marca
VIVA – Kontrak Lionel Messi bersama Barcelona akan berakhir pada Juni 2021. Sampai sekarang, kedua belah pihak masih belum menemui kata sepakat.
Presiden Barcelona, Joan Laporta saat berkampanye pemilihan berujar ingin Messi mengakhiri karier di Estadio Camp Nou. Tapi, dia masih harus memeriksa seberapa parah keuangan tim.
Sejak pandemi COVID-19 melanda, Barcelona memang mengalami masalah finansial. Mereka sempat mengajukan gagasan pemangkasan gaji pemain.
Namun gagasan itu menimbulkan kisruh internal. Sejumlah pemain menolak melakukannya karena masih diwajibkan bermain dalam jadwal padat.
Sport melaporkan sampai saat ini Laporta masih menanti hasil pemeriksaan keuangan Barcelona. Karena itulah mereka belum mengajukan perpanjangan kontrak kepada Messi.
Memberi perpanjangan kontrak kepada Messi tentu tidak mudah. Barcelona setidaknya harus memberi kenaikan dibanding sebelumnya.
Sejumlah klub papan atas berminat menggaet pemain Timnas Argentina tersebut. Paris Saint-Germain dan Manchester City adalah kandidat kuat.
Bersaing dengan dua klub tersebut dalam mengajukan penawaran kontrak yang tinggi tentu tidaklah mudah bagi Barcelona. Karena PSG dan ManCity punya uang yang banyak.
Laporta harus memutar otak bagaimana cara mempertahankan Messi tanpa mengganggu finansial Barcelona.
Efek pandemi COVID-19 sampai sekarang juga masih memberi dampak kepada klub. Pertandingan kandang mereka tak bisa ditonton langsung dan itu mengurangi pemasukan dari penjualan tiket.
