- Zimbio
VIVAnews - Pelatih Barcelona Josep Guardiola meminta anak asuhnya untuk segera melupakan kekalahan dari Real Madrid di final Copa del Rey dinihari tadi. Pep menegaskan Barcelona tidak akan melepaskan trofi La Liga dan Liga Champions.
Barcelona kehilangan peluang untuk merebut treble musim ini setelah dikalahkan Madrid 1-0 pada final Copa del Rey di Stadion Mestalla dinihari tadi, Kamis 21 April 2011. Gol tunggal Cristiano Ronaldo pada menit ke-102 membuat Barcelona harus tertunduk lesu di akhir laga.
Tapi, perseteruan Barcelona dengan Madrid bukanlah berhenti di Copa del Rey. Selain bersaing pada perebutan gelar La Liga, Azulgrana masih akan bertemu dengan Madrid pada dua leg semifinal Liga Champions, 27 April dan 3 Mei mendatang.
Guardiola sadar kekalahan dari Madrid di final Copa del Rey cukup menyakitkan, namun pelatih 40 tahun tersebut meminta Lionel Messi dan kawan-kawan larut dalam kesedihan. Guardiola minta timnya mengamankan gelar La Liga dan Liga Champions.
"Kami (Barcelona) dalam posisi bagus di liga dan kami harus memastikan semuanya berjalan lancar. Kami harus terus lanjut dan tidak boleh menyerah. Pertama kami harus memenangkan liga, dan berusaha untuk melangkah ke Wembley untuk final Liga Champions," kilah Guardiola kepada Sky Sports.
Meski kalah, Guardiola tetap memuji penampilan anak asuhnya. "Saya pikir kami bermain dengan bagus. Saya tahu terasa buruk setelah kalah, tapi tidak pernah mudah ketika melawan pemain-pemain kuat seperti yang mereka miliki," kilah Guardiola.
SBY Yakin Duet Renan Buiatti-Reza Beik Jadi Pertahanan Tangguh Jakarta LavAni
Pemilik klub Jakarta LavAni Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) berharap duet pemain asing Renan Buiatti dan Mohammad Reza Beik jaga pertahanan dalam Proliga 2024.
