Xavi Sindir Gaya Bermain Madrid

Xavi Hernandez melempar paprika ke arah fans Barca
Sumber :
  • Dirty Tackle

VIVAnews - Gelandang Barcelona, Xavi Hernandez sindir gaya bermain Real Madrid. Menurut gelandang berusia 31 tahun ini, Los Marengeus lebih mengutamakan untuk mengeksploitasi kemampuan individu para pemainnya dibanding bermain secara kolektif sebagai sebuah tim.

Dua musim terkahir ini, Real Madrid berupaya keras untuk mengakhiri hegemoni Barcelona di kompetisi La Liga musim ini. Di bawah asuhan Jose Mourinho, Iker Cassilas cs terus berusaha meningkatkan kemampuan agar dapat merebut kembali juara La Liga yang telah tiga musim disandang Azulgrana.

Namun Xavi menilai ada perbedaan mendasar antara permainan yang ditampilkan Barcelona dengan apa yang ditampilkan Madrid. Meski kedua tim bertaburan pemain bintang kelas dunia, tapi menurut Xavi, Barcelona tetap lebih unggul dibandingkan Madrid.

Menegangkan, Timnas Indonesia U-23 Ditahan 10 Pemain Korea Selatan

Pasalnya, Barcelona lebih mengutamakan kolektifitas tim dibanding mengandalkan permainan individu satu pemain saja. Sedangkan Madrid lebih menekankan pada kualitas individu para pemainnya. Hal inilah yang membuat Madrid sulit menyaingi gaya bermain Barcelona.

"Perbedaan terbesar adalah penekanan pada individu. Itu membuat mereka(Madrid) saat ini kebalikan dari cara bermain kami di Barcelona," ujar Xavi seperti dikutip dari Goal, Selasa, 27 September 2011.

"Kami memiliki pemain besar seperti Lionel Messi yang mampu mengubah permainan dengan kemampuan individunya. Tapi permainan kami tetap lebih menekankan pada kesatuan tim dan kolektivitas permainan," ujarnya.

"Madrid, mencoba untuk memenangkan pertandingan dengan permainan individu. Tapi bagi kami, ini adalah tentang kolektifitas permainan," tandasnya.

Bawa Kabar dari Tanah Suci, Peran Media Optimalkan Penyelenggaraan Ibadah Haji
Menag dan Majelis Masyayikh Bahas Rekognisi Santri dan Ma’had Aly

Bertemu Majelis Masyayikh, Menag Bahas Rekognisi Santri dan Ma’had Aly

Majelis Masyayikh adalah lembaga mandiri dan independen sebagai perwakilan Dewan Masyayikh dalam merumuskan dan menetapkan system penjaminan mutu pendidikan pesantren.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024