Kado Pahit Ulang Tahun Mourinho

Jose Mourinho saat Real Madrid melawan Barcelona
Sumber :
  • REUTERS/Felix Ordonez

VIVAbola - 26 Januari harusnya menjadi hari membahagiakan buat Jose Mourinho karena tepat pada tanggal tersebut dia merayakan ulang tahun. Sayangnya, pada perayaan ultah kali ini, pria yang dipercaya menangani Real Madrid itu dipaksa meratap oleh Barcelona.

Ya, pada Rabu, 25 Januari, waktu setempat, Madrid dipastikan tersingkir dari pentas Copa del Rey. Yang lebih menyesakkan, kegagalan melaju ke semifinal kompetisi yang berhasil mereka menangkan pada musim lalu itu disebabkan oleh Barcelona yang tidak lain adalah rival abadi Los Blancos, julukan Madrid.

Madrid memang tidak harus bertekuk lutut kepada Barcelona di laga itu. Kedua tim bermain imbang 2-2 di Camp Nou. Namun, hasil tersebut tetap saja menjadi sebuah kado pahit yang diberikan Barcelona kepada Mourinho karena pada pertandingan pertama di Santiago Bernabeu, tengah pekan kemarin, tim besutan Pep Guardiola itu sukses mencatatkan kemenangan 1-2.

Kegagalan saat menghadapi Los Azulgranas, julukan Barcelona, memang sudah akrab dengan sosok Mourinho sejak dia menangani Madrid. Bayangkan saja, dari 10 kali kesempatan duel dengan Barcelona, pelatih berjuluk The Special One tercatat baru sekali berhasil menumbangkan juara Eropa tersebut, yaitu di final Copa del Rey tahun lalu.

Tidak hanya kegagalan melaju ke semifinal Copa del Rey, hal buruk lain juga membayangi Mourinho di hari ulang tahunnya yang ke-49 ini. Kapasitasnya sebagai pelatih Madrid kini juga mulai dipertanyakan oleh sebagian besar fans. 

Scholes Ramal MU Paceklik Trofi 2 Tahun

Banyak Madridista, sebutan fans Madrid, yang menilai Mourinho tidak becus menangani Madrid karena sejauh ini hanya mampu memberikan satu gelar saja. Padahal, dia sudah dibekali dana yang cukup besar untuk belanja pemain selama ini.

Parahnya lagi, belakangan juga beredar kabar kalau manajemen klub mulai mempertimbangkan nama-nama untuk menjadi pengganti Mourinho. Dua nama yang santer disebut-sebut adalah pelatih Arsenal, Arsene Wenger dan arsitek timnas Jerman, Joachim Loew. (umi)

Jose Mourinho

MU Mainkan Mkhitaryan Lagi, Mourinho Tidak Puas

Mourinho berharap Mkhitaryan bisa bermain lebih baik.

img_title
VIVA.co.id
4 November 2016