Sumber :
VIVA.co.id
- Isu Neymar kesal terhadap pelatih Barcelona, Luis Enrique, sudah berkembang dalam beberapa hari terakhir. Namun, belakangan keduanya disbut-sebut sudah kembali akur.
Neymar marah terhadap Enrique saat digantikan dalam laga melawan Sevilla di stadion Ramon Sachez Pijuan, akhir pekan lalu. Usai mencetak satu gol, bintang asal Brasil itu digantikan Xavi Hernandez pada menit ke-74.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Barcelona Banting Harga Coutinho, Rela Rugi
Neymar marah terhadap Enrique saat digantikan dalam laga melawan Sevilla di stadion Ramon Sachez Pijuan, akhir pekan lalu. Usai mencetak satu gol, bintang asal Brasil itu digantikan Xavi Hernandez pada menit ke-74.
Baca Juga :
4 Skema Barcelona Juara LaLiga
Reaksi Neymar di pinggir lapangan terlihat tidak senang, dengan gestur mempertanyakan keputusan tersebut. Media Spanyol pun menyebut kalau hubungannya dengan Enrique pun menegang. Apalagi, laga pada 12 April 2015 lalu itu berakhir dengan skor 2-2.
Tapi, sekarang Neymar diketahui mulai bisa menerima keputusan Enrique untuk menggantinya. Menurut ayah Neymar pada Cuatro TV, anaknya dan Enrique sudah berbicara dan menjelaskan soal masalah tersebut.
Kesepahaman telah tercapai dan keduanya "sudah saling berbicara lagi". Meski Neymar mengatakan tidak suka diganti, ayahnya mengakui kalau "dia masih muda, masih belajar, dan secepatnya segera belajar dari semua ini."
Keputusan Enrique untuk menyimpan Neymar sebenarnya bisa dimengerti karena Barca akan menghadapi Paris Saint-Germain pada leg 1 perempat final Liga Champions. Keputusan itu terbukti karena Neymar berhasil mencetak satu gol yang membuka kemenangan 3-1 atas PSG. (one)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Reaksi Neymar di pinggir lapangan terlihat tidak senang, dengan gestur mempertanyakan keputusan tersebut. Media Spanyol pun menyebut kalau hubungannya dengan Enrique pun menegang. Apalagi, laga pada 12 April 2015 lalu itu berakhir dengan skor 2-2.
