Ancelotti Akui Sempat Dikritik karena Ubah Posisi Ramos

Sergio Ramos dan Carlo Ancelotti usai Real Madrid menjuarai Liga Champions
Sumber :
  • Pure People
VIVA.co.id -
Cuma 4 Jam Barcelona Nikmati Puncak Klasemen LaLiga
Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, mengaku sempat dikritik karena mengubah posisi Sergio Ramos. Namun, pada akhirnya Ramos bisa memberikan peran cukup penting bagi lolosnya Madrid ke babak semifinal Liga Champions.

Ronaldo Patahkan Rekor Penalti LaLiga

Saat El Real mengalahkan Atletico Madrid dengan skor 1-0 pada leg kedua babak perempatfinal Liga Champions 2015, Ramos diposisikan sebagai gelandang bertahan. Padahal, Ramos lebih dikenal sebagai bek tengah yang tangguh.
Hasil Lengkap Sepakbola Semalam, 26 Februari 2017


Keputusan Ancelotti itu sempat dilakukan saat melawan Barcelona. Sayang, Los Blancos kala itu malah kalah 1-2 dari Barcelona dan Ancelotti pun mendapat kritikan pedas atas putusannya tersebut.


"Setelah laga lawan Barca, banyak orang yang berbicara dan menulis kritikan yang sangat pedas karena saya memakai taktik itu. Namun saya rasa, setidaknya mereka tak bisa menghancurkan saya lagi. Saya masih di sini, saya masih hidup," kata Ancelotti, seperti dilansir AS.


Kini, ide dari Ancelotti untuk Ramos berbuah manis dengan membantu lolosnya El Real ke babak semifinal Liga Champions. Bahkan, Ramos juga tercatat sebagai pemain yang paling rajin dalam memberikan umpan sebanyak 71 kali.


"Dengan Ramos, kami lebih nyaman dalam mengatasi corner dan tendangan bebas Atletico. Dan selain itu, ia memang memiliki kualitas untuk bermain di posisi tersebut. Ia bermain dengan baik. Ia yakin bisa mengangkat performa tim dengan bermain di posisi tersebut," ujarnya.


Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya