Sumber :
- REUTERS/Albert Gea
VIVA.co.id
- Pelatih Barcelona Luis Enrique menilai peluang timnya mengejar ketertinggalan di ajang Piala Super Spanyol atas Athletic Bilbao, berakhir setelah Gerard Pique diusir wasit. Kurang jumlah pemain, Barcelona sulit mencetak gol tambahan.
Upaya Barcna membalas ketertinggalan 0-4 di leg pertama di San Mames, tiga hari lalu, memang gagal tercapai. Barcelona hanya mampu bermain imbang 1-1 di leg kedua di Camp Nou, dinihari tadi, Selasa 18 Agustus 2015.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Barcelona Banting Harga Coutinho, Rela Rugi
Upaya Barcna membalas ketertinggalan 0-4 di leg pertama di San Mames, tiga hari lalu, memang gagal tercapai. Barcelona hanya mampu bermain imbang 1-1 di leg kedua di Camp Nou, dinihari tadi, Selasa 18 Agustus 2015.
Baca Juga :
4 Skema Barcelona Juara LaLiga
Messi sempat membuka harapan Barcelona, setelah dia mencetak gol pembuka di menit 43. Namun sialnya, pada menit 56, Pique mendapat kartu merah, terkait reaksinya yang berlebihan terhadap keputusan hakim garis.
Kalah jumlah pemain membuat Barcelona gagal menambah gol. Bahkan situasi ini dimanfaatkan Bilbao dengan mencetak gol penyeimbang pada menit 74. Skor akhir 1-1. Hasil imbang ini cukup menghantarkan Bilbao juara Piala Super Spanyol.
"Pertandingan sebenarnya telah 'berakhir' Ketika Pique dikartu merah. Saya sudah bicara dengan Pique, tapi tak masuk akal untuk mengomentari kinerja ofisial pertandinan," kata Enrique seperti dilansir Football Espana.
"Athletic Bilbao juga bermain dengan sangat bagus dalam mengatasi serangan kami," lanjut Enrique mengomentari kegagalan timnya mencetak gol tambahan.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Messi sempat membuka harapan Barcelona, setelah dia mencetak gol pembuka di menit 43. Namun sialnya, pada menit 56, Pique mendapat kartu merah, terkait reaksinya yang berlebihan terhadap keputusan hakim garis.
