- REUTERS /Paul Hanna
VIVA.co.id – Pertarungan panas antara Barcelona dan Real Madrid akan kembali terjadi di pekan 31 La Liga pada Sabtu, 3 April 2016. Duel klasik dua raksasa Spanyol, itu atau El Clasico, bakal menjadi laga penting pertaruhan harga diri.
Terutama bagi Los Blancos, yang dipermalukan Barcelona di pertemuan pertama musim ini, pada 21 November 2015. Apalagi, Barcelona menang dengan skor mencolok 4-0 di Santiago Bernabeu.
Dilansir dari AS pada Rabu, 23 Maret 2016, Real Madrid berpeluang memangkas selisih poin dengan rival abadinya itu. Namun, dengan delapan laga tersisa, kecil kemungkinan Real Madrid bisa menyusul Barcelona.
Real Madrid tertahan di posisi tiga dengan 66 poin dari 30 pertandingan, tertinggal sepuluh poin dari Barcelona di puncak klasemen. Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane, juga sudah melempar handuk dalam persaingan titel juara La Liga.
Hanya harga diri, faktor yang bakal membuat panas El Clasico kedua musim ini. Real Madrid harus bisa menang di Camp Nou, untuk menghilangkan kesan bahwa mereka sudah jauh tertinggal dari Barcelona.
Pemain El Real, Nacho Fernandez, mengaku sakit hati dengan jauhnya jarak antara Real Madrid dan Barcelona. "Sakit, melihat jauhnya jarak kami dan Barcelona di klasemen. Hanya beberapa pertandingan lagi tersisa," katanya.
Nacho menargetkan kemenangan, karena laga melawan Barcelona selalu menjadi laga yang penting bagi timnya. "Ini pertandingan penting dan akan sangat bagus, jika kami memenangkannya," ujar Nacho.
El Clasico selalu menjadi laga panas, bukan hanya karena melibatkan dua klub terbesar Spanyol. Namun, simbol politik yang diwakili keduanya. Real Madrid dianggap mewakili nasionalisme Spanyol, Barcelona mewakili pemberontakan Katalan.
Hingga 21 November 2015, sudah berlangsung 230 pertemuan di pertandingan kompetitif, ditambah 33 laga persahabatan. Real Madrid masih unggul dalam rekor total pertemuan, dengan 92 kemenangan, 90 kali kalah, serta 48 kali imbang.
Hanya di Copa Del Rey, Barcelona bisa unggul atas Real Madrid, dengan 14 kali menang, 12 kali kalah, dan tujuh kali imbang. Sementara itu, di La Liga, Real Madrid masih mendominasi dengan 71 kemenangan, 68 kali kalah, dan 32 hasil imbang.
Real Madrid juga masih digdaya di Eropa, dengan tiga kemenangan atas Barcelona di Liga Champions. Barcelona baru bisa dua kali membalas dendam, dan sisanya tiga kali imbang.
