5 Penyebab Real Madrid Terpuruk Musim Ini

Pemain Real Madrid
Sumber :
  • REUTERS/Miguel Vidal

VIVA – Real Madrid terpuruk? Sebenarnya tidak terpuruk secara mutlak karena posisinya masih 5 besar di klasemen sementara LaLiga.

Real Madrid Jawab Penilaian Buruk Pep Guardiola soal Bernabeu

Akan tetapi, untuk ukuran juara Liga Champions berturut-turut pada 2016 dan 2017 ini, pencapaian mereka di liga domestik musim ini benar-benar buruk.

Meski berada di posisi 4 klasemen, poin Madrid terpaut jauh dari Barcelona yang memimpin dengan 48 poin. Cristiano Ronaldo cs hanya mengemas 32 poin.

Pesan Pep Guardiola ke Real Madrid: Bukan soal Permainan, Tapi Tolong Benahi Hal Ini

Situasi yang sangat berbeda dengan setengah tahun lalu di mana Real Madrid begitu superior atas Barcelona. Mereka berhasil mendapatkan kemenangan baik di kandang maupun tandang di ajang Piala Super Spanyol.

Hanya berselang enam bulan, Barcelona mampu membalikkan keadaan. Di laga El Clasico, Desember lalu, Barcelona sukses menggebuk Real Madrid 3-0.

Real Madrid Vs Man City, Urusan Antonio Ruediger dengan Erling Haaland Belum Selesai

Melansir Marca, Selasa 9 Januari 2018, inilah 5 penyebab keterpurukan Real Madrid bila dibandingkan dengan Barcelona.

1. Kurang Kompak

Ekspresi para pemain Real Madrid usai kalah dari Barcelona

Kualitas pemain Madrid saat ini dengan enam bulan silam tak jauh beda. Los Blancos masih dihuni bintang spesial seperti Cristiano Ronaldo dan Gareth Bale.

Ketidakkompakan pemain Real Madrid tampak dari gestur. Media Spanyol menyebut sejumlah pemain seperti telah berhenti berpikir sebagai tim.

Situasi ini perlu segera ditangani Zinedine Zidane jelang melakoni fase knock out Liga Champions. Mereka mustahil menang melawan Paris Saint-Germain bila kekompakan tim belum kembali.

2. Lini depan tumpul

Penyerang Real Madrid, Karim Benzema

Musim lalu, pasukan Zinedine Zidane sukses mengantongi 40 poin dari 17 laga. Ketika itu mereka sukses mencetak 47 gol dalam laga yang dilakoni itu.

Musim ini, Madrid baru mengemas 32 poin dan 32 gol serta kebobolan 16. Karim Benzema yang menjadi ujung tombak memang kerap dikeluhkan suporter dan tampaknya manajemen telah merespons dengan berupaya mendatangkan Harry Kane. Akankah mereka berhasil mengatasi problem ini?

3. Badai cedera

Pemain depan Real Madrid, Gareth Bale (11), mengalami cedera

Real Madrid dihuni pemain bintang. Mayoritas menjadi tulang punggung timnas negara masing-masing. Fenomena virus FIFA sempat menjangkiti Los Galacticos saat Kualifikasi Piala Dunia 2018.

Absennya para pemain karena cedera jelas mempengaruhi performa tim secara keseluruhan. Apesnya, Madrid musim ini dibandingkan musim sebelumnya sudah tidak punya Alvaro Morata dan James Rodriguez yang kerap menjelma menjadi pahlawan di saat krusial.

4. Kebijakan rotasi mengecewakan pemain

Pertandingan El Clasico ke-174 antara Real Madrid melawan Barcelona

Persoalan ini mengemuka saat laga El Clasico di mana Madrid dipermalukan Barcelona di kandang sendiri. Ketika itu, Asensio dan Lucas Vazquez hanya dibiarkan duduk di bangku cadangan.

Padahal, Asensio jelas menjadi pemain kunci saat Madrid menang atas Barcelona enam bulan lalu.

5. Lengah

Kiper Real Madrid, Keylor Navas.

Ini sepertinya penyakit bila sedang berada di atas. Real Madrid begitu dominan dua musim sebelumnya. Ini dinilai membuat sejumlah pemain tak perlu bekerja keras karena level mereka berada di atas rival-rivalnya. (one)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya