Real Madrid Dikritik Tak Punya Budaya Permainan Indah

Ekspresi kekecewaan para pemain Real Madrid.
Sumber :
  • Reuters/Paul Hanna

VIVA – Eks gelandang Barcelona, Xavi Hernandez, melontarkan pernyataan pedas terhadap performa Real Madrid musim 2017-18. Menurut Xavi, Los Blancos tidak memiliki budaya permainan indah seperti Barca.

Bicara Kekalahan dari Madrid, Bek Barcelona Silang Pendapat dengan Xavi

"Madrid tidak bermain begitu indah. Di Bernabeu, jika seorang bek membuang bola ke tribun (menyapu bersih) itu bagus, itulah budaya. Fans akan bertepuk tangan," ujar Xavi, seperti dilansir Soccerway, Rabu 10 Januari 2018.

Xavi menambahkan, beda halnya di Camp Nou. Menendang bola asal-asalan dan mengarahkan ke tribun, itu akan dibully fans. Itu sudah terjadi sejak era Johan Cruyff (1988-1996).

Zinedine Zidane Pilih Manchester United Ketimbang Bayern Munich

"Di Camp Nou Anda mengetuk bola ke tribun dan gerutuan sangat keras sehingga negatif. Sejak zaman Johan Cruyff," ucap Xavi.

Kendati demikian, Xavi bukan berarti menilai Madrid tidak ingin bermain sepakbola indah seperti Barca. Hanya saja, dari dulu kultur yang dibangun seperti itu.

Real Madrid Vs Barcelona Seperti Final LaLiga

Bagi pemain 37 tahun itu, Blaugrana adalah ujian terakhir bagi seorang pemain. Jika telah bergabung dengan skuat itu, para pemain dituntut bermain dengan filosofi. "Barcelona adalah ujian terakhir bagi seorang pemain," kata Xavi yang kini bermain untuk klub Qatar, Al Sadd. (ren)

Pemain Real Madrid, Jude Bellingham

Jude Bellingham Bakal Jadi Legenda Real Madrid

Jude Bellingham diyakini bakal menjadi legenda Real Madrid. Yang mengatakan itu adalah Raul Gonzales, pemain yang juga melegenda di klub berjuluk Los Blancos tersebut.

img_title
VIVA.co.id
23 April 2024