- ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/
VIVA.co.id – Tim nasional Indonesia U-16 akan berlaga di Piala AFF U-15, 9-22 Juli 2017 tanpa pilar andalan mereka, Hamsah Lestaluhu. Karena dia mengalami cedera anterior cruciate ligament (ACL) ketika beruji coba melawan Persija Jakarta U-16, Selasa 4 Juli 2017.
Cedera tersebut didapat pemain asal Tulehu, Maluku hanya selang tiga hari sebelum keberangkatan ke Chonburi, Thailand, tempat Piala AFF U-15 digelar. Dan rupanya insiden ini menyisakan kesedihan mendalam bagi Skuat Garuda Asia.
"Tentu saja saya sebagai pelatih merasa orang yang pertama yang paling sedih ketika mengetahui situasi ini, tapi kami harus tetap melanjutkan tugas ini," kata pelatih Timnas U-16, Fachry Husaini, Kamis 6 Juli 2017.
"Saya nangis, selepas shalat Isya saya sangat sedih, di detik-detik terakhir, dia sudah memberikan semuanya, segalanya untuk U-16 ini juga tetapi situasi ini tidak ada yang ingin menghendaki dan tidak bisa dihindari dan ini sudah takdir," imbuhnya.
Gagalnya Hamsah bergabung dalam tim memang patut disesali. Sebab, dia merupakan salah satu pilar andalan yang belakangan tampil gemilang. Buktinya, dia terpilih sebagai pemain terbaik ketika Timnas U-16 menjadi juara di Tien Phong Plastic Cup Vietnam, Juni 2017 lalu.
Dan diakui Fachry, para pemain dalam tim besutannya juga merasa terpukul. Bahkan dia sampai harus memberi penegasan kepada para pemain untuk bisa bangkit dan tidak menangisi cedera yang diderita Hamsah.
"Anak-anak juga terpukul, pada sesi pertama anak-anak merasa terpukul, tidak ada gairah juga mereka dan akhirnya saya kumpulkan dan beri penegasan," kata Fachry.
"Kita mau latihan apa kita mau meratapi cedera Hamsa? Kalau kalian nangis pun cedera Hamsa tidak akan sembuh? Ayo kalian move on, apa yang harus kita lakukan? Ya didoakan semoga lekas sembuh," lanjutnya, menirukan ucapan kepada pemain Timnas U-16.
