Jadi Alat Kampanye, Salah Pikirkan Pensiun dari Timnas Mesir

Winger Mesir, Mohamed Salah, merayakan gol ke gawang Rusia
Sumber :
  • REUTERS

VIVA – Mohamed Salah memikirkan untuk pensiun membela Timnas Mesir. Pertimbangan itu diambil karena situasi politik yang menyelimutinya.

Media Korsel Sorot Timnas Indonesia: Senjata Paling Berbahaya Mereka Adalah STY

Selama di Rusia, Salah tinggal di kawasan Chechnya bersama Timnas Mesir. Dan, di satu momen, Salah tertangkap kamera sedang bersama Ramzan Kadyrov, pemimpin dari Republik Chechen.

Kadyrov merupakan salah satu figur yang sangat disorot. Dia adalah salah satu orang yang kontroversial karena pemikiran radikalnya dan secara terang-terangan ingin menekan komunitas gay.

Momen STY Dilempar Telur Kembali Viral Jelang Indonesia vs Korsel, Warganet: Buktikan Coach

Pernyataan Kadyrov membuat posisi Salah semakin terpojok. Kadyrov menyatakan Salah adalah warga kehormatan bagi Republik Chechnya.

"Saya memberikan Mohamed Salah sebuah hadiah saat sedang makan malam, begitu pula dengan tim Mesir," terang Kadyrov.

Liverpool Tersingkir dari Liga Europa Saat Bayer Leverkusen Melaju ke Semifinal

Usai pertemuan dengan Kadyrov, Salah menjadi sasaran tembak publik. Dia dianggap sudah terlalu murah karena mau jadi alat politik Kadyrov.

ESPN FC melansir, akibat situasi ini, Salah memikirkan untuk pensiun dini dari Timnas Mesir.

Namun, kabar tersebut langsung dibantah Federasi Sepakbola Mesir. "Laporan yang menyebut Salah ingin pergi meninggalkan kami di Piala Dunia 2018 dan pensiun, bohong. Mo tetap bersama kami dan dia senang bersama kami. Dia makan, tertawa, bersama rekan satu timnya. Dia berlatih dengan baik, artinya tak ada masalah," begitu pernyataan resmi FA Mesir. (one)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya