- VIVA.co.id/Bobby Andalan
VIVA – Belakangan beredar sebuah video yang menunjukkan seorang Imam bertahan saat sedang shalat di tengah gempa Lombok, Minggu 5 Agustus 2018. Ternyata, kejadian serupa juga dialami oleh dua pemain Bali United, Miftahul Hamdi dan Yandi Sofyan.
Saat gempa Lombok terjadi dan terasa hingga Bali, Hamdi dan Yandi sedang salat Isya. Keduanya berada di barisan paling belakang.
Tiba-tiba, gempa terjadi. Namun, keduanya tetap khusyuk menjalankan salat, meski gempa mengguncang. Jemaah lainnya, justru ada yang menghentikan salat karena takut tertimpa reruntuhan.
"Ketika Isya, terjadi gempa. Sebagian orang di masjid tak melanjutkan salat dan keluar masjid. Tapi, saya dan bang Yandi meneruskan salat. Ada beberapa benda di masjid yang jatuh," ujar Hamdi.
Setelah selesai salat, Hamdi langsung berlari keluar masjid. Dia menuju indekosnya, demi mengetahui keadaan sang istri.
"Istri tak ikut salat di masjid. Alhamdulillah, istri saya dalam keadaan baik. Saat terjadi gempa, dia keluar kamar kos dan menunggu saya di teras depan kamar," kata Hamdi.
Liga 1 Ditunda demi Klub dan Timnas Indonesia U-23, Pelatih Bali United Menyayangkan
Pelatih kepala Bali United, Stefano Cugurra menyebutkan bila akan memberikan waktu libur untuk anak asuhnya jelang hari raya Idul Fitri tahun ini karena Liga 1 ditunda
