Ketemu di Masjid, Bintang Chelsea 'Diculik' Suporter Arsenal

Gelandang Chelsea, N'Golo Kante.
Sumber :
  • Reuters / Hannah McKay

VIVA – Pengalaman unik dialami sejumlah suporter di London, Inggris. Mereka bisa nonton bareng, bermain playstation dan makan bersama bintang Chelsea dan timnas Prancis, N'Golo Kante.

Pemain Ini Cocok Gabung Man City, Kata Aguero

Itu terjadi setelah seorang suporter tidak sengaja bertemu Kante di sebuah masjid di London. Dia pun memberanikan diri menawari Kante mengunjungi rumahnya yang ternyata disambut baik oleh sang pemain.

Dilansir dari BBC, hal ini bermula saat Kante ketinggalan kereta Eurostar tujuan Paris dari St Pancras usai membawa Chelsea menang 4-1 atas Cardiff City, Sabtu lalu.

Chelsea Proteksi Raheem Sterling dari Hinaan Fans

Pemain berusia 27 tahun tersebut hendak mengunjungi keluarganya di Paris. Tapi, karena ketinggalan kereta, Kante pun mengunjungi Masjid Kings Cross, London.

Seorang jemaah masjid yang juga fans Arsenal, Badlur Rahman Jalil, yang juga berada di masjid, coba memberanikan diri menawari Kante mengunjungi rumahnya.

Prediksi Premier League: Brentford vs Manchester United

"Saya pergi ke masjid pada Sabtu lalu untuk salat. Dan kami salat berjamaah dengan dia (Kante)," kata Badlur bercerita asal mula bertemu Kante.

"Islam mengajarkan untuk mengundang tamu datang ke rumah. Jadi saya menawarinya. Dia lalu datang bersama saya dan saudara saya ke rumah," lanjut Badlur.

Fakta menarik pun terungkap. Bagaimana sikap rendah hati seorang Kante. Pemain internasional Prancis itu turut makan kari ayam dan minum teh yang disediakan.

"Dia juga mengalahkan kami semua di video game FIFA. Kemudian kami nonton pertandingan bersama. Malam yang sangat menyenangkan," jelas Badlur.

Rumah Badlur selanjutnya ramai dengan kehadiran teman-temannya. Ada sekitar 10 orang yang akhirnya menghabiskan waktu selama dua jam bersama Kante.

"Saya fans Liverpool dan sebagian besar dari kami adalah fans Arsenal. Tapi, Kante lebih dari sekadar pemain bola," jelas saudara Badlur, Jahrul.

Menurut Jahrul, sebagai seorang muslim, Kante layak jadi panutan mereka dan jadi contoh orang baik. "Dia sangat rendah hati dan tidak bersikap seakan levelnya di atas kami," katanya.

"Sebagian besar pemain bola terkadang merasa terganggu dengan orang-orang yang minta foto dengan mereka. Tapi, Kante sangat senang dimintai foto bareng oleh kami. Dan senyumnya asli," lanjut Jahrul.

Sementara itu, saat BBC mengonfirmasi kisah ini, juru bicara Chelsea hanya menjawab singkat dengan tersenyum. "Itu memang tipikal Kante," kantanya. (one)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya