- Twitter/@arekmilik9
VIVA – Nasib apes harus menghampiri striker Napoli, Arkadiusz Milik yang dirampok saat perjalanan pulang setelah pertandingan melawan Liverpool, Kamis dini hari, 4 Oktober 2018, di ajang Liga Champions 2018/19.
Menurut Il Mattino, Milik kena rampok saat berada di daerah Varcaturo, Naples. Ketika itu, Milik yang sedang mengemudikan mobil diadang oleh dua orang pada larut malam waktu setempat.
Kedua orang yang menggunakan satu sepeda motor itu langsung menghalangi Milik. Salah satu perampok langsung menodongkan senjata api ke depan mantan penggawa Ajax Amsterdam itu. Alhasil, arloji merek Rolex seharga 20.000 euro atau sekitar (Rp340 juta) diembat oleh pelaku.
Usai berhasil melancarkan aksinya, para pelaku yang menggunakan penutup muka ini kabur ke wilayah Licola. Kepolisian setempat saat ini tengah melakukan investigasi terhadap kasus perampokan yang terjadi kepada Milik.
Pada pertandingan Napoli vs Liverpool, Milik tampil selama 68 menit sebelum posisinya digantikan oleh Dries Mertens. Il Partenopei pun mampu menutup laga dengan kemenangan tipis 1-0.
Kejadian perampokan Milik bukanlah kasus pertama yang menimpa pemain Napoli. Sudah ada banyak penggawa Napoli yang terkena begal di wilayah Naples sejak tahun 2011 silam.
Sebelumnya, di tahun 2016 Lorenzo Insigne pernah juga kena rampok. Saat itu, Insigne yang tengah bersama sang istri dirampok dan para pencuri berkata ke Insigne agar ia mencetak gol lebih banyak untuk Napoli. Jam tangan, berlian, serta uang milik Insigne dan istri digondol ludes oleh si perampok.
Marek Hamsik pun pernah mendapatkan perlakuan serupa. Selain itu, penyerang PSG saat ini, Edinson Cavani juga pernah merasakan dampak kriminalitas yang tinggi di wilayah Naples pada tahun 2011.
