Messi Dijuluki Tuhan, Paus Fransiskus: Secara Teori Itu Penistaan

Paus Fransiskus
Sumber :
  • Instagram/@franciscus

VIVA – Pemimpin gereja Katolik tertinggi di dunia, Paus Fransiskus, mengeluarkan pernyataan yang mengejutkan banyak pihak, terutama bagi pencinta sepakbola. Menurutnya, menjuluki megabintang Barcelona, Lionel Messi, dengan sebutan Tuhan merupakan sebuah penistaan.

Bicara Kekalahan dari Madrid, Bek Barcelona Silang Pendapat dengan Xavi

Dijelaskan Paus Fransiskus, Messi bukan Tuhan. Dan, orang-orang yang menyebutnya seperti itu belum mengerti bahwa Messi hanya seorang manusia biasa yang memiliki keahlian bermain sepakbola luar biasa.

Dalam sebuah acara televisi di Spanyol, La Sexta, kepala gereja Katolik berusia 82 tahun itu, disodori pertanyaan, apakah penyebutan Messi dengan julukan 'Tuhan' merupakan sebuah pelanggaran? Paus Fransiskus pun menjawab dengan lantang, hal tersebut adalah penistaan.

Real Madrid Vs Barcelona Seperti Final LaLiga

"Secara teori itu adalah penistaan dan Anda tidak bisa mengatakan itu. Saya pikir orang-orang yang mengatakan 'dia adalah Tuhan', bisa sama diartikan bahwa mereka mengatakan 'aku memujamu'. Jadi, Anda harus hanya memuja Tuhan," kata Paus Fransiskus.

"Memang, ini ekspresi yang digunakan oleh orang-orang. Dia (Messi) adalah dewa di lapangan sepakbola. Mungkin ini cara populer yang dilakukan orang-orang untuk mengekspresikan diri. Tentu saja itu adalah sebuah kegembiraan (saat menonton Messi bermain)," tegasnya.

Dikalahkan Real Madrid, Kiper Barcelona Kecam LaLiga

(Foto: Straight From Naija)

Diketahui, Paus Fransiskus merupakan rekan senegara Messi yang lahir di Buenos Aires, Argentina. Selain itu, Paus Fransiskus juga pencinta sepakbola sejati karena tercatat sebagai anggota suporter salah satu klub Argentina, yakni San Lorenzo.

Paus Fransiskus pernah bertemu dengan Messi ketika bersama skuat Timnas Argentina pada musim panas 2013 di Vatikan. Saat itu, Messi menggambarkan bahwa pertemuannya dengan Paus Fransiskus berjalan sangat singkat, namun penuh keindahan. (one)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya