Cerita Rahmad Darmawan Lakoni Debut di Pemilu 2019

Pelatih TIRA Persikabo, Rahmad Darmawan
Sumber :
  • instagram

VIVA – Pelatih TIRA-Persikabo, Rahmad Darmawan, ternyata baru pertama kali menyuarakan aspirasinya pada Pemilu 2019. Rahmad mengaku belum pernah meramaikan pesta demokrasi di Indonesia.

Rahmad Darmawan Bersyukur Barito Putera Imbangi Persib Bandung

Itu disebabkan oleh statusnya sebagai anggota TNI, yang mengharuskannya bersikap netral. Usai pensiun dini dari TNI, November 2015, Rahmad pun mendapatkan hak pilih.

RD (sapaan akrabnya) pun tak menyia-nyiakan kesempatan itu. Rabu 17 April 2019, pukul 10.00 WIB, Rahmad menggunakan hak pilihnya di salah satu TPS kawasan Karawaci.

Rahmad Darmawan: Persib Bandung Tim yang Berbahaya

"Ya, Pemilu pertama saya. Tadi, saya bersama keluarga ke TPS di Karawaci, pukul 10.00 WIB. Tentu, saya tak mau menyia-nyiakan hak suara di pemilu ini. Saya harus pilih satu di antara dua pasangan calon. Terkait calon wakil rakyat, saya memang kurang kenal. Tapi, sudah pilih yang terbaik," ujar Rahmad kepada VIVA.

Harapan mantan pelatih Sriwijaya FC tersebut terhadap para pemimpin Indonesia cukup sederhana. Rahmad hanya ingin pemimpin di masa depan bisa lebih memperhatikan perkembangan olahraga Indonesia.

Jadi Tim Musafir, Rahmad Darmawan Berharap Tak Jadi Kendala untuk Barito Putera

"Khususnya dalam bidang infrastruktur dan manajerial, agar lebih tertata," jelas Rahmad.

Bhayangkara FC saat kalahkan Persik Kediri

'PS TNI' dan 'PS Polri' Degradasi dari Liga 1

Ada hal menarik terkait asal usul dua klub Persikabo 1973 dan Bhayangkara FC. Keduanya berasal dari dua instansi militer, yakni PS TNI dan PS Polri.

img_title
VIVA.co.id
21 April 2024