Teror Corona COVID-19, Manajer Premier League Larang Timnya Salaman
- twitter.com/NUFC
VIVA – Teror mewabahnya virus corona (COVID-19) semakin meluas. Kini negara Eropa pun ada yang merasakan dampaknya. Melihat kondisi tersebut, klub Premier League, Newcastle United mengambil sikap.
Manajer Newcastle, Steve Bruce enggan mengambil risiko. Meski pun di Premier League belum ada respons terkait hal ini, tapi dia sudah membatasi anak asuhnya untuk bersalaman.
(Baca juga: Keren, Premier League Akan Punya Hall of Fame)
Bruce mengaku kebijakan itu diambil atas dasar saran tim dokter. Manajemen klub ingin mencegah adanya anggota tim mereka yang terjangkit virus corona.
Padahal bersalaman satu sama lain ketik bertemu sudah menjadi kebiasaan Newcastle. Tapi, ada pengecualian untuk saat ini, dan semuanya demi kesehatan.
"Ritual di sini adalah kita berjabat tangan setiap hari. Kita telah menghentikan itu atas saran dokter," ujar Bruce, dikutip dari The Sun.
"Kami memiliki dokter yang luar biasa di sini, dan dia akan memberi tahu kami semua. Kami semua tahu dari televisi, dan berharap tidak menjadi lebih buruk di negara ini," imbuhnya.
Jika Premier League belum ada respons terkait corona, tapi di Serie A sudh ada dampak nyata. Mereka memutuskan untuk menggelar pertandingan tanpa penonton.
Bukannya tanpa alasan, karena di Italia sudah ada beberapa kasus nyata. Bahkan ada seorang pesepakbola Serie C yang positif terjangkit corona.
Baca juga
Jebolan Akademi Barcelona Ungkap Ngerinya Gangster saat Berkelahi
Menpora Minta Persib dan Tira Persikabo Ikut Aturan Negara
Kartu Merah Aneh bin Ajaib Terjadi di Sepakbola Makedonia