Kompetisi Disetop, Messi dan Ronaldo Siap Merantau ke Belarusia

Bintang Barcelona, Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo saat masih di Real Madrid (kanan).
Sumber :
  • Foottheball

VIVA – Terhentinya roda kompetisi sepakbola di sejumlah belahan dunia jadi konsekuensi nyata dari ancaman penyebaran virus corona COVID-19. Meski demikian, ternyata masih ada satu negara Eropa yang tetap membiarkan liga sepakbolanya bergulir.

KPK Periksa Anggota DPR Fraksi PDIP Ihsan Yunus soal Dugaan Korupsi APD di Kemenkes

Ya, Liga Premier Belarusia yang baru dimulai pada hari Kamis 19 Maret 2020 pekan lalu tetap berlangsung normal dengan kehadiran para penonton di arena pertandingan.

Tak ayal, fakta itu pun memunculkan sejumlah lelucon dan spekulasi bagi para penggemar si kulit bundar. Hal itu pula yang turut disampaikan eks pemain Barcelona dan Arsenal, Alexander Hleb.

Singapore PM Lee Hsien Loong to Resign After Two Decades on Duty

Baca juga: Peduli Corona, Pegolf Seksi Ajak Pria-pria 'Horny' Berdonasi

Hleb yang merupakan warga negara Belarusia menuturkan bahwa negaranya tak lama lagi akan kedatangan Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo yang sepertinya sudah “gatal” ingin main sepakbola.

PM Singapura Lee Hsien Loong Mundur dari Jabatan, Ini Sosok Penggantinya

“Seluruh dunia sekarang menonton liga Belarusia. Semua orang harus pergi ke televisi dan melihat kami,” ungkap Alexander Hleb kepada The Sun.

“Ketika NHL menutup musim, banyak pemain hoki es pergi ke Rusia untuk bermain. Mungkin Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo juga akan datang ke liga Belarusia untuk mereka melanjutkan pekerjaannya. Kamu tahu itu? Kelakar Hleb.

“Ini satu-satunya tempat di Eropa di mana kamu bisa bermain sepakbola. Setidaknya orang-orang Belarus akan senang," jelasnya.

Di Belarus, setidaknya ada 81 kasus virus corona namun belum ada korban berujung kematian. Secara global, COVID-19 telah merenggut nyawa lebih dari 16.500 orang dari lebih dari 378.900 kasus.

Hleb pun menambahkan: “Virus corona telah menutup Liga Champions dan Liga Eropa. Ini bagus, karena Anda harus mencoba dan menghentikannya. UEFA telah melakukan hal yang benar,” ujar pria 38 tahun itu.

“Tapi di Belarus, rasanya tidak ada yang peduli. Itu luar biasa. Mungkin dalam satu minggu atau dua minggu lagi kita akan berhenti di sini. Mungkin Presiden kita hanya menunggu untuk melihat apa yang terjadi dengan virus tersebut,” kata Hleb.

“Semua orang di sini tahu apa yang terjadi pada Italia dan Spanyol. Itu tidak terlihat bagus. Tapi di negara kita, orang-orang di pemerintahan kepresidenan percaya itu tidak ekstrem seperti yang dikatakan berita,” tambahnya.

“Banyak anak muda dan siswa di sini berpikir seperti ini. Saya tetap di rumah bersama keluarga saya. Tapi ketika saya keluar, jalan-jalan dan restoran masih sibuk," tegas Hleb.

Baca juga:

Wabah Corona, Bintang Dortmund Ajak Warga Dunia Ikut Meditasi

Legenda MU Tak Ingin Premier League Berlanjut Tanpa Penonton

Ini Alasan 'Social Distancing' Sulit Terjadi di Sepakbola

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya