- zimbio
VIVA – Ronaldo Luis Nazario de Lima adalah salah satu bomber terbaik yang pernah dimiliki Brasil. Selain karena permainan apik serta gelontoran gol di atas lapangan, dia kerap menjadi buah bibir karena kelakuan di luar lapangan.
Pesta, merupakan hobi dari pemain tersebut. Siapa pun tahu Sang Fenomenal adalah rajanya pesta. Namun Ronaldo punya alasan atas kelakuannya yang kerap membuatnya dituding tidak fokus bermain saat masih berkarier.
Baca: Skuat Covidiot Premier League: Dari Pesta Seks Hingga Latihan Bareng
"Prioritas saya selalu sepakbola, jadi saya tidak menyesalinya (dengan kebiasaannya di luar lapangan)," kata mantan pemain berusia 43 tahun itu seperti dilansir laman olahraga Spanyol, Marca, Sabtu 25 April 2020.
"Pesepakbola adalah para anak muda. Mereka juga ingin pergi keluar, mereka juga ingin bertemu para gadis (seperti anak muda lainnya). Sesuatu yang normal bagi anak muda, terutama saat mereka punya uang," lanjutnya.
Sebelumnya, mantan rekan setim di Real Madrid, Ivan Helguera mengakui kalau Ronaldo memang doyan sekali hura-hura dan larut dalam gemerlap kehidupan malam. Dia jadi saksi mata atas kebiasaan pesta Ronaldo.
Salah satu yang bikin banyak orang bakalan mengerutkan kening adalah pengakuan Helguera soal kelakuan Ronaldo menggelar pesta di rumahnya bersama gadis-gadis. Terjadi saat perayaan ulang tahun Ronaldo.
"Saya ingat ketika ulang tahun di rumahnya. Dia mendatangkan gadis-gadis dalam satu bus. Saya kala itu bersama istri dan memilih pergi, begitu juga dengan Luis Figo (rekannya di Real Madrid)," kata Helguera.
Sohib kental Ronaldo kala itu adalah Roberto Carlos. Duo Brasil itu sama-sama doyan pesta. Namun Helguera mencoba meluruskan bahwa keduanya tidak sebobrok seperti yang selama ini diberitakan.
"Mereka memang doyan berkeliaran, namun itu tidak setiap malam. Kami baru keluar saat Sabtu usai pertandingan. Tidak pernah kami melakukannya sehari sebelum laga digelar," bebernya dikutip The Sun.
Ronaldo bergabung dengan Real Madrid pada 2002 dari Inter Milan. Tampil hingga 2007, dia mengemas 83 gol dari 127 penampilan.
Meski bermain bagus selama di Madrid, namun Ronaldo tetap dianggap gagal. Sebab di sana dia hanya mampu sekali menyubang gelar LaLiga.
Baca juga:
Pandemi Corona Bikin Liverpool Ubah Strategi Transfer
Salah Sumbang Ribuan Ton Makanan di Mesir saat Wabah Corona
Perubahan Drastis Badan Mantan Striker AC Milan usai Pensiun
