Ketika Pemain 'Ditendang' Klubnya Karena Ketahuan Bercinta di Stadion
- Sky Sports
VIVA – Berbagai tindakan tidak biasa kerap dilakukan para pemain sepakbola. Namun mungkin apa yang dilakukan mantan bek Krosia Dino Drpic menjadi salah satu tindakan teraneh yang berujung dirinya 'ditendang' klubnya.
Mantan bek Kroasia Dino Drpic pernah terpaksa dimasukkan ke daftar jual oleh klubnya, Dinamo Zagreb. Ini terjadi usai istrinya mengaku pernah bercinta dengan Drpic di tengah lapangan markas Dinamo Zagreb.
Dilansir SportBible, Minggu 26 September 2021, istrinya saat itu, Nives Celsius, muncul di acara bincang-bincang Serbia dan merinci pengalaman panas mereka. Dia mengatakan menikmati waktu berduaan di rumput Stadion Maksimir
"Dino telah mengatur orang-orang menyalakan lampu stadion untuk kami dan dia akhirnya memenuhi mimpinya berhubungan seks di tengah lapangan sepak bola. sangat nakal," kata Nives Celsius pada 2009 silam.
Celsius dan Drpic menikah antara 2005 dan 2014. Pasangan itu memiliki dua anak bersama. Celsius merupakan mantan model Playboy dan bekerja sebagai penyanyi dan aktris di Kroasia.
Wawancara Celsius pun dengan cepat tersebar dan sampai ke telinga para pejabat Zagreb yang sangat marah dengan kabar ini. Alhasil, Drpic masuk daftar jual usai wawancara ini pada tahun 2009.
Dia kemudian bergabung dengan klub Jerman Karlsruher dengan status pinjaman pada Januari 2009. Kesepakatan itu dibuat permanen pada musim panas berikutnya dan Drpic tidak pernah bermain untuk Zagreb lagi.
Drpic selanjutnya menghabiskan kariernya di sejumlah negara. Seperti di Yunani, Ukraina, sekali lagi di Kroasia dan Brunei sebelum mengakhiri karirnya pada tahun 2013. Drpic yang kini berusia 40 tahun itu padahal salah satu terbaik di Zagreb yang berhasil memenangkan lima gelar liga dan enam piala Kroasia dalam delapan tahun berkarier di sana.
Sejumlah klub memang menganggap lapangan dan stadion mereka sebagai tempat sakral yang dilarang digunakan untuk kegiatan cabul. Selain Drpic, Direktur stadion Rostov Arena juga pernah terlibat masalah terkait tindakan tak senonoh.
Dia dikabarkan dipecat tahun lalu setelah mengizinkan 'sesi foto erotis' berlangsung di stadion kandang FC Rostov. Pavel Gavrikov diduga membiarkan model setengah telanjang berpose di stadion untuk pemotretan iklan.
Pemotretan berlangsung pada September 2020 dan gambarnya kemudian beredar di media sosial. Sumber internal mengklaim pemecatan Gavrikov dikaitkan dengan sesi foto porno di stadion. Apalagi salah satu foto bocor di media sosial.
Kabar menyebutkan, bahwa sang model awalnya dijadwalkan hanya mengenakan pakaian renang saat melakukan pemotretan iklan. Tetapi fotonya beredar dengan pakaian dalam untuk pemotretan tersebut.
