Pemainnya Tabrak Orang hingga Tewas, Manajer Chonburi FC Mengundurkan Diri
VIVA – Kiper Timnas Thailand U-23 yang bermain di Chonburi FC, Worawut Sukuna, tersandung kasus hukum. Sukuna menabrak seorang pejalan kaki hingga tewas lantaran berkendara dalam kondisi mabuk.
Insiden ini terjadi di Liap Chai Thale Road, Chonburi, pada Rabu 26 Oktober 2022* pagi waktu setempat.
Ketika sedang mengemudi, Sukuna yang berada di bawah pengaruh alkohol mengemudikan mobilnya secara ugal-ugalan.
Orang-orang yang sedang berolahraga di trotoar, langsung menyelamatkan diri. Nahas, satu orang tewas dan satu lainnya harus dirawat di rumah sakit.
Tindakan tegas diambil manajemen Chonburi. Sempat memberikan skorsing The Sharks akhirnya mem cat Sukuna.
"Hukuman baru dipertimbangkan dan Chonburi memutuskan untuk memutus kontrak sang pemain," kata Presiden Chonburi, Wittaya Khunpluem, dalam pernyataan resmi klub.
Tak cuma itu manajemen Chonburi menyatakan tidak akan memberikan perlindungan hukum kepada Sukuna.
Bahkan, Chonburi siap membantu pihak kepolisian karena Sukuna terbukti bersalah atas insiden itu, dengan dakwaan mengemudi sambil mabuk.
Buntut dari insiden itu, manajer Chonburi, Sasit Singtothong, juga mundur. Sasit merasa gagal membimbing pemainnya. Dia mengaku bertanggung jawab atas insiden tersebut.
"Sebagai manajer tim, saya yang bertanggung jawab. Kami akan bekerja sama dalam mengusut kasus ini," ujar Sasit.
Sukhuna telah tampi sebanyak enam kali bersama Chonburi FC di kasta tertinggi Liga Thailand musim ini.
Sukhuna menjadi penjaga gawang andalan Chnburi FC. Penampilannya yang apik di Liga Thailand mampu mengantarkan Chonburi bertengger di posisi ketiga klasemen.
Soal Kasus Penabrakan, Teuku Rifnu Wikana dan Keluarga Pilih Jalur Damai
Teuku Rifnu Wikana berterima kasih kepada kepolisian yang telah membantu proses kasus tersebut sampai akhirnya berakhir dengan damai secara kekeluargaan.
