Kisruh PSSI, Riedl Bayar Gaji Sopir Sendiri

Alfred Riedl
Sumber :
  • ANTARA/Andika Wahyu

VIVAnews – Kisruh di PSSI membuat pelatih tim nasional Indonesia, Alfred Riedl kecewa sekaligus prihatin. Bahkan, Riedl mengaku harus membayar sopirnya sendiri selama 4 bulan terakhir karena tidak digaji Badan Tim Nasional (BTN).

Bank Indonesia Naikkan BI Rate Jadi 6,25 Persen Demi Stabilkan Rupiah

Belum cairnya dana baik dari pihak PSSI dan Pemerintah membuat BTN tidak bisa menggaji para stafnya. Bahkan, sejumlah asisten pelatih termasuk Wolfgang Pikal, Widodo Cahyono Putro dan pelatih kiper Edy Harto belum mendapat gaji dari BTN selama 4 bulan terakhir.

Kondisi itu membuat Riedl prihatin. Pelatih asal Austria itu berharap kubu-kubu yang bertikai bisa menyamakan visi di Kongres Luar Biasa PSSI, 9 Juli 2011, demi sepakbola nasional.

Prabowo: Saya Akan Bekerja untuk Seluruh Rakyat Indonesia, Termasuk yang Tidak Pilih Saya

"Kondisi ini jelas tidak baik bagi sepakbola Indonesia. Semoga ada titik terang dan permasalahannya selesai. Sebagai informasi saja, semua staf di BTN belum mendapat gaji dalam 4 bulan terakhir karena kisruh ini. Bahkan, saya harus membayar sopir saya sendiri," ujar Riedl dalam jumpa pers di Jakarta, Sabtu 2 Juli 2011.

Sementara itu, asisten pelatih Wolfgang Pikal enggan berkomentar banyak mengenai belum turunya gaji selama 4 bulan terakhir. Ketika ditanya mengenai situasi sulit yang dihadapinya dalam 4 bulan terakhir, Pikal justru bergurau.

Peringati Hari Konsumen Nasional, Mendag Zulhas: Pengusaha Curang Membunuh Usahanya Sendiri

"Ya, selama 4 bulan terakhir saya hanya makan nasi dengan garam. Serta tahu dan tempe," tutur Pikal.

Ilustrasi bermain game online.

5 Dampak Negatif Gegara Kecanduan Game Online, Bisa Ganggu Fisik dan Mental

Dalam era digital yang semakin maju, game online telah menjadi salah satu bentuk hiburan yang paling populer. Namun, kecanduan game online bisa berdampak negatif.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024