- yahoosport
VIVAnews - Cara tak biasa dilakukan manajer Real Betis, Pepe Mel dalam mengisi waktu luangnya sebagai pelatih. Di tengah tekanan kompetisi La Liga yang ketat, Pepe malah memiliki kesibukan yang unik. Manajer berusia 48 tahun ini lebih menyibukkan dirinya menulis novel misteri.
Menurutnya, menulis novel justru dapat membuatnya lepas dari ketegangan memimpin skuad di kompetisi La Liga. Rencananya, Pepe akan meluncurkan novel pertamanya yang berjudul "Kebohongan" pekan depan, 19 Oktober. Novel ini berkisah tentang petualangan seorang jutawan kolektor barang antik berburu sebuah naskah kuno dan harus berbenturan dengan pihak Vatikan.
Mantan pemain Real Madrid C ini mengaku membutuhkan waktu hingga lima tahun untuk menyelesaikan novel ini. "Apa yang paling saya sukai dari menulis adalah proses persiapannya. Dan alur novel mencerminkan gairah hidup saya. Sesuatu yang saya sukai setiap hari," ujar Pepe dilansir Super Sport.
"Menulis novel membantu saya untuk rileks. Dan di antara lembaran novel itu, mungkin saya bisa memikirkan cara untuk menghentikan Cristiano Ronaldo," ujarnya berkelakar. Ya, skuad Pepe Mel akan bersua dengan Real Madrid akhir pekan ini dalam lanjutan La Liga musim ini.
Real betis sendiri mengawali musim ini dengan fantastis. Betis mampu memetik empat kemenangan dari empat laga pertama. Namun sayangnya, di dua laga terakhir, Betis harus takluk. Saat ini tim promosi ini terpaku di posisi ke tujuh klasemen. Selisih satu poin dari Real Madrid dan selisih dua poin dari pemuncak klasemen, Barcelona.
Pepe Mel mengungkapkan, dalam menulis novel dirinya berusaha tidak mengganggu kegiatannya sebagai manajer klub. Oleh karenanya, novel itu ia tulis saat waktu luang tiba. "Saya tidak pernah berpikir bisa menulis buku. Ini sesuatu yang saya lakukan jika memungkinkan dan ada waktu luang dari kegiatan sepakbola," ujarnya
"Dan satu-satunya hal saya harapkan, para pembaca dapat menikmati novel ini seperti kenikmatan saya saat menulisnya," pungkasnya.
Barcelona Akhiri Tahun dengan Manis, Messi Belum Puas
Barca meraih 5 trofi sepanjang tahun 2015.
